Sindir Negara Barat ‘Bermuka Dua’, Iran Kutuk Serangan Israel ke Sekolah di Gaza

Minggu 11-08-2024,05:42 WIB
Reporter : Sulis Utomo
Editor : Sulis Utomo

Disatu sisi negara-negara Barat menyerukan perundingan untuk mencapai gencatan senjata di Gaza.

BACA JUGA:Buah Manis Pembinaan Kampung ProKlim, Pemkab OKI Diganjar Penghargaan dari KLHK

BACA JUGA:Iran Kobarkan Siber War, Target Kekacauan pada Pilpres AS

Tapi disisi lain, mereka tampak memberi dukungan terhadap rezim brutal tersebut. 

Masoud Pezeshkian menegaskan, negara-negara Barat merupakan kaki tangan dalam semua peristiwa tragis yang dilakukan rezim Zionis.

Diketahui, serangan Israel ke Sekolah Al-Taba'een di Gaza, menjadi salah satu yang paling mematikan pasca Perang Gaza berkecamuk.

Sepanjang kampanye militer Israel di Gaza sejak Oktober 2023, Pasukan Israel sudah menewaskan sedikitnya 39.790 warga Palestina.

BACA JUGA:Ternyata Khasiat Air Panas Cocok Buat Kesehatan Jantung

BACA JUGA:Tempuh 5.647 Km, IONIQ 5 Jadi Kendaraan Listrik dengan Perjalanan Terjauh di Asia Tenggara, Raih Rekor MURI

Mirisinya, sebagian besar dari korban adalah perempuan dan anak-anak.

Selain itu, serangan Israel melukai lebih dari 91.702 lainnya.

Diperkirakan lebih dari 10.000 orang warga Palestina, terkubur di bawah puing-puing bangunan yang dibom Israel.

Sebelumnya, serangan udara yang dilakukan Israel di Sekolah Al-Taba'een Gaza, menyebabkan korban tewas mencapai lebih dari 100 orang.

BACA JUGA:Emina Cosmetics Gelar Beauty and Handsome Class Bersama Duta Kesehatan Sumsel 2024

BACA JUGA:KNN Melayu Seruman Desa Arul Durin Mendukung Dalam Semi Open Turnamen Bola Kaki

Banyak korban tewas yang jatuh jatuh dalam serangan itu.

Kategori :