Diharapkan hadirnya ruas jalan tol tersebut mampu mengurangi beban kepadatan lalu lintas kendaraan, yang melalui jalan nasional Yogyakarta – Solo.
Diketahui, saat ini kondisi jalan nasional tersebut kerap macet.
Terutama di akses yang menuju destinasi pariwisata sepanjang koridor, seperti Candi Prambanan dan Bandara.
BACA JUGA:Jokowi Datang Bak Demang Betawi, Sampaikan Pidato Kenegaraan di Gedung Nusantara
BACA JUGA:Pemprov Sumsel Bakal Agendakan Pemutihan Pajak, Segera Catat Jadwalnya!
Jalan Tol Solo - Yogyakarta - YIA Kulonprogo ruas Colomadu – Ngawen sebelumnya pada Lebaran lalum dibuka fungsional.
Kehadirannya, mampu memangkas waktu tempuh perjalanan dari GT Colomadu menuju Klaten hingga hanya 25 - 30 menit saja.
Dalam proses pembangunan jalan tol, keberadaan bangunan bersejarah, seperti situs-situs cagar budaya dan purbakala yang berada di wilayah Yogyakarta, menjadi perhatian Kementerian PUPR.
Khususnya yang ada di garis imaginer di Yogyakarta (Yogyakarta - Gn. Merapi – Parangkusumo.