Sementara itu Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dr Daryono S.Si, MSi dalam laman media sosial X @DaryonoBMKG, mengatakan, sekitar pukul 18.58.30 WIB, Rabu 21 Agustus 2024, terjadi gempa dengan kekuatan 5.0 Magnitudo di Samudera Hindia Selatan Lombok.
BACA JUGA:Perusahaan Batubara PT. Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR) Buka Lowongan Kerja Terbaru Ini Syaratnya
BACA JUGA:Daftar Hp Samsung Bakalan Hadir Sebentar Lagi, Salah Satunya Galaxy Seri Ini
“Episenter di laut kedalaman 48 km.
Memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).
Kedalaman dan mekanisme ini ciri gempa subduksi megathrust,” tegas Daryono.