MUBA, PALPRES.COM - Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menggelar Rapat Teknis Pengembangkan Aplikasi Muba Survey dan Input Data Statistik Sektoral 2024.
Rapat tersebut dalam upaya meningkatkan efisiensi pengumpulan data statistik sektoral dan data tematik, seperti data kemiskinan, stunting, pengangguran, potensi desa, dan data harga pasar,
Rapat yang dipimpin Kepala Dinkominfo Muba, Herryandi Sinulingga, AP, dihadiri oleh Sekretaris Dinkominfo danpseluruh kepala bidang serta staf teknis.yang dilaksanakan di virtual room Dinkominfo Muba, Selasa 27 Agustus 2024.
Menurut Kepala Dinkomino Muba, Herryandi Sinulingga, tujuan digelarnya rapat tersebut untuk memperkenalkan fitur-fitur baru dalam aplikasi Muba Survey.
“Dalam rapat itu kita diskusikan tantangan yang dihadapi dalam pengumpulan data.
Khususnya, bagaimana cara mengoptimalkan kolaborasi antar sektor untuk memastikan data yang akurat dan relevan,” jelas Herryandi.
Rapat tersebut, menurut Herryandi, menghasilkan sejumlah poin yang akan dijadikan kebijakan ke depan terkait Pengembangkan Aplikasi Muba Survey dan Input Data Statistik Sektoral 2024.
“Mulai dari kesepakatan untuk melakukan pelatihan bagi para operator desa, agar dapat memanfaatkan aplikasi secara maksimal.
Lalu, penetapan timeline pengembangan dan implementasi aplikasi sebelum akhir tahun 2024.
Terakhir, rapat mengeluarkan rekomendasi untuk meningkatkan sistem keamanan data yang dikumpulkan,” ujar Herryandi
Dikatakan Herryandi Sinulingga, terobosan inovatif melalui aplikasi Muba Survey merupakan langkah strategis dalam mempercepat pengumpulan data tematik statistik sektoral yang akurat dan efisien.
Dengan fitur unggulan seperti fleksibilitas penggunaan, aksesibilitas tinggi, dan pengumpulan data terpadu, menurut Herryandi, Muba Survey mampu mengatasi tantangan dalam pengumpulan data.
Terutama di daerah dengan keterbatasan akses internet, khususnya di daerah blankspot di seluruh Wilayah Musi Banyuasin
“Proses penyelenggaraan Satu Data Muba yang terstruktur, mulai dari penetapan kebutuhan data hingga verifikasi dan validasi, menjamin kualitas dan keandalan data yang dihasilkan.