Dan diharapkan dapat membantu pemerintah mengetahui pengguna subsidi BBM.
BACA JUGA:Revitalisasi Pasar 16, Pj Walikota Palembang Komitmen Tak Akan Telantarkan Pedagang
BACA JUGA:Alhamdulilah, Bantuan RST Bedah Rumah Dari Kemensos Senilai 20 Juta Per orang Lanjut Pada 2025!
Sehingga bisa meminimalisir indikasi kecurangan atau penyalahgunaan BBM subsidi di lapangan.
“Hingga awal September 2024, tercatat kurang lebih sekitar 119.594 pengguna Pertalite sudah mendaftar QR Code wilayah Sumsel,” tambah Nikho.
Akademisi Universitas Sriwijaya sekaligus Pengamat Kebijakan Publik Wilayah Sumsel, Dr M Husni Thamrin M.Si. mengatakan rencana kebijakan pendaftaran subsidi Pertalite bertujuan agar subsidi lebih tepat sasaran.
Dengan kata lain hanya diberikan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
BACA JUGA:Konektivitas Broadband Hyper 5G Telkomsel, Hadirkan Robotic Telesurgery Pertama di Indonesia
BACA JUGA:Inflasi Sumsel Bulan Agustus 2024 Tercatat Menurun, Inflasi Nasional Melandai
Ini penting untuk mengurangi pemborosan anggaran negara dan memastikan subsidi tidak disalahgunakan oleh golongan yang tidak berhak.
Selain itu, kebijakan ini bisa menjadi alat penting untuk mengurangi ketimpangan sosial.
Dan memastikan bahwa masyarakat dengan pendapatan lebih rendah mendapatkan akses yang lebih adil terhadap subsidi energi.
Dengan begitu, kebijakan ini sejalan dengan tujuan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
BACA JUGA:Kementerian PANRB Buka Program Magang untuk Lulusan S1, Ketahui Syarat Lengkapnya
"Kebijakan ini pada intinya sebagai ikhtiar untuk mengalokasikan subsidi secara lebih efisien dan efektif,” katanya.