SURIAH, PALPRES.COM – Angkatan Udara Israel bom markas tim ahli militer Iran di daerah Ma'rin, Hama selatan, sekitar Kota Misyaf, Suriah, Minggu 8 September 2024 waktu setempat.
Target yang dijadikan sasarangan militer Israel, yakni bangunan yang diyakini sebagai pusat penelitian militer besar di sekitar Kota Misyaf.
Dalam serangan itu, setidaknya empat warga sipil tewas.
Sementara jumlah luka-luka tak sedikit.
BACA JUGA:Inilah Khasiat Batu Akik Giok yang Disukai Oleh Kaisar Kerajaan Cina Kuno
BACA JUGA:Berikut 5 Makanan dan Minuman yang Perlu Dihindari Supaya Berat Badan Ideal, yuk Disimak
Seorang pejabat kesehatan setempat yang dikutip oleh kantor berita Suriah mengatakan, 13 orang juga terluka.
Termasuk beberapa orang dalam kondisi kritis, dan ambulans masih mengangkut korban luka.
Serangan udara Israel tersebut, pasca serangan paling terkenal di Suriah sejak perang di Gaza dimulai, April 2024 lalu.
Dimana pesawat tempur Israel diduga membom kedutaan Iran di Damaskus, Suriah.
BACA JUGA:SIMAK! Ini 7 Jenis Makanan yang Dapat Menambah Tinggi Badan
BACA JUGA:Inilah 5 Jenis Bahan Makanan yang Bisa Mengatasi Kulit Kering
Serangan itu menurut Iran, telah menewaskan tujuh penasihat militer, termasuk tiga komandan senior.
Belum ada komentar langsung dari Israel terkait serangan ke Suriah tersebut.
Diketahui, Israel telah melakukan ratusan serangan terhadap sasaran-sasaran di wilayah Suriah yang dikuasai pemerintah dalam beberapa tahun terakhir.