PALEMBANG, PALPRES.COM - Menurut Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Sumatera Selatan.
Mengaku berhasil mengekspor biji kopi Pagar Alam sebanyak 19,8 ton ke Malaysia.
Yang dimana total dari Ekspor biji kopi senilai Rp 1,54 miliar itu merupakan pengiriman perdana ke Negeri Jiran.
BACA JUGA:Terhitung 1 Oktober Palembang Indah Mall Terapkan Cashless untuk Pembayaran Parkir
"Ekspor kopi ini merupakan pengiriman perdana kopi Pagar Alam ke Malaysia sekaligus pertama kali ekspor kopi melalui Pelabuhan Boom Baru Palembang setelah beberapa tahun terakhir vacum," kata Kepala Karantina Sumsel
Ditambah menurut Kostan, ekspor perdana ini menjadi langkah penting bagi pengenalan biji kopi robusta asal Pagar Alam di pasar Malaysia.
Ditambah serta pengeluaran biji kopi langsung dari provinsi asal, Sumsel.
BACA JUGA:Sekda Edward Candra Ajak Masyarakat Peduli Kelestarian Lingkungan Melalui Program Kampung Iklim
BACA JUGA:Mantan Ketum PBNU Said Aqil Siradj Hadiri Maulid Nabi di Muba
"Kami sangat mendukung ekspor biji kopi ini, dan melalui pemeriksaan yang ketat, kami berharap kopi asal Pagar Alam dapat diterima dengan baik di Malaysia, serta membuka peluang untuk keberlanjutan ekspor di masa depan," ujarnya.
Kostan berharap ekspor kopi ini dapat memperkuat posisi Sumsel sebagai salah satu penghasil kopi unggulan di pasar internasional.
BACA JUGA:Menag Teken MRA Jaminan Produk Halal Pertama di Eropa, Ini Keuntungannya
"Karantina Sumsel berkomitmen untuk mendukung ekspor komoditas unggulan dengan memastikan semua produk yang dilalulintaskan sesuai standar kualitas internasional," ujarnya.