Dimana Biznet juga akan segera melanjutkan pembangunan jaringan kabel fiber optik bawah laut kembali melalui Biznet Nusantara Cable System-2 (BNCS-2).
Pembangunan jaringan kabel bawah laut atau Biznet Submarine Cable Network ini juga dibarengi dengan proses perluasan jaringan Biznet ke lebih banyak area di Indonesia.
Dengan harapan dapat menjadi solusi dalam menghubungkan jaringan Biznet Fiber antar pulau dan dunia.
BACA JUGA:BIANG KEROK! Faktor Ini Jadi Penyebab Jutaan Anak Laki-Laki di Indonesia Putus Sekolah
BACA JUGA:APBD MINIM! 6 Kecamatan di Kotawaringin Timur Bentuk Kabupaten Baru, Sudah Disetujui?
Jaringan Fiber Optik Mencapai 100.000 KM
Perluasan jaringan memang selalu menjadi fokus utama Biznet sebagai perusahaan infrastruktur digital terintegrasi di Indonesia.
“Hingga menginjak usia ke 24 tahun, Biznet telah berhasil menggelar jaringan The New Biznet Fiber sepanjang lebih dari 100.000 KM,” ungkap Piscesco Heyziputra, Regional Manager BiznetSumatera bagian Selatan.
Dengan lebih dari 3.000.000 homepass yang tersebar di Pulau Jawa, Bali, Sumatra, Bangka, Batam, Kalimantan, Sulawesi, Flores dan Timor.
“Selain pembangunan kabel bawah laut, kami juga fokus untuk melebarkan lagi jaringan kami ke lebih banyak wilayah di Indonesia,” katanya
BACA JUGA:PUPR Lelang Pengelola 3 Seksi Jalan Tol IKN Tahun Ini, Terbuka untuk BUMN hingga Swasta
Selain fokus pada ekspansi jaringan, Biznet juga tidak lupa untuk tetap meningkatkan kualitas layanan.
Sesuai data survei yang dikeluarkan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun 2024, bahwa sekitar 59,35% tingkat kepuasan masyarakat Indonesia terhadap penyedia layanan Internet tetap.
Atau fixed broadband Internet adalah pada aspek kecepatan dan kestabilan, dan 30,57% pada aspek harga dan promo yang diberikan provider atau penyedia layanan.
Hal ini membuktikan bahwa masyarakat saat ini sudah cukup mengerti akan kebutuhannya.
BACA JUGA:Sudah SPM Pada SIKNG, Bansos BPNT dan PKH Alokasi September - Oktober Siap Masuk Rekening!