PALEMBANG- Membedakan safir asli dan safir palsu dapat menjadi sulit karena safir merupakan batu permata yang sangat diinginkan dan sering kali dipalsukan.
Namun, ada beberapa cara yang dapat membantu Anda membedakan keduanya.
Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda gunakan.
1. Mengamati penglihatan
BACA JUGA:Inilah Khasiat Utama Buah Pepaya Cocok Buat Kamu
BACA JUGA:Yamaha Fazzio Hybrid Series Rilis Varian dan Warna Terbaru, Skutik Favorit Gen Z
- Warna: Safir asli memiliki warna yang dalam dan jenuh, sedangkan safir palsu cenderung memiliki warna yang lebih terang dan kurang berkilau.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
- Kekilapan : Safir asli memiliki kekilapan yang khas dan berkilau, dengan adanya efek asterisme (bintang) atau chatoyancy (kucing mata).
Safir palsu biasanya kurang berkilau dan tidak memiliki efek khusus ini.
- Kekaburan: Safir asli harus transparan atau hampir transparan, sedangkan safir palsu cenderung kabur atau buram.
BACA JUGA:Ini Keluhan Jokowi Terkait Subsidi BBM Tak Dapat Dukungan Penuh
2. Tes sinar:
- Cahaya: Safir asli cenderung memantulkan cahaya dengan baik.
Kamu dapat meletakkan batu safir di atas sehelai kertas putih dan melihat apakah cahaya menyebar atau terfokus dengan baik.