JAKARTA, PALPRES.COM- Anak usaha PT Elnusa Tbk yakni PT Sigma Cipta Utama tengah mengembangkan energi baru dan terbarukan.
Oleh karena itu untuk mendukung kegiatan energi terbarukan melalui industri geothermal.
Anak usaha Elnusa melakukan pengembangan teknologi baru bernama Flow2Max.
Teknologi ini bertujuan untuk mengukur aliran dua fasa pertama di dunia.
BACA JUGA:Elnusa Ikut Partisipasi NAPEC 2024, Targetkan Jangkau Pasar Industri Energi Global
BACA JUGA:Transparansi Dalam Tata Kelola Perusahaan, Elnusa Raih Penghargaan IARA 2024
Dan teknologi ini pun sudah terinstal pada Pertamina Geothermal Energi untuk wilayah operasi Karaha dan Ulubelu.
Teknologi tersebut diklaim dapat memantau kinerja sumur panas bumi secara real time dengan tingkat akurasi data tinggi sehingga diandalkan dalam meningkatkan efisiensi pengelolaan sumber daya panas bumi.
Flow2Max menjadi inovasi teknologi pertama di dunia dalam pengukuran aliran fluida dua fasa sehingga sangat bermanfaat bagi industri panas bumi.
Teknologi tersebut adalah hasil inisiasi dari Mohamad Husni Mubarok PhD selaku Manager Production and Operational Excellence PGE dalam menjawab tantangan kegiatan operasional yang sebelumnya masih konvensional.
BACA JUGA:Hadirkan Mobil Tangki BBM 16 KL, Komitmen Elnusa Grup Penuhi Kebutuhan Energi Nasional
BACA JUGA:Chemical Fine Flow 3805 Elnusa Petrofin Raih Penghargaan Teknologi dan Bisnis Forum 2024
Flow2Max telah mendapatkan pengakuan global atas dampak inovasinya dan telah mendapatkan paten dari beberapa negara
Diantaranya Amerika Serikat, Selandia Baru, Islandia, Turki, Filipina, dan di Indonesia hak patennya telah resmi terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM.
Perjanjian lisensi pengembangan teknologi Flow2Max telah dilakukan antara PGE & SCU di ajang 10th Indonesia International Geothermal Convention and Exhibition 2024 (IIGCE 2024) di gedung Jakarta Convention Center, Senayan.