JAKARTA, PALPRES.COM – Indonesia bantu pendidikan bagi Mahasiswa asal Afghanistan.
Hal itu setelah Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dan Menteri Negara untuk Kerja Sama Internasional Negara Qatar Lolwah bint Rashid Al-Khater menandatangani MoU.
Dalam Memorandum Saling Pengertian itu, seperti oleh dilansir Website Kementerian Luar Negeri RI, disepakati bahwa adanya beasiswa bagi Mahasiswa asal Afghanistan untuk mengeyam pendidikan dan kuliah di perguruan-perguruan tinggi di Indonesia.
MoU yang ditandatangani Menlu Retno dan Menteri Lolwah bint Rashid Al-Khater Memorandum ini, dilakukan secara virtual, Kamis 17 Oktober 2024.
BACA JUGA:Sepanjang 2024, Kemlu Bebaskan 25 WNI Terancam Hukuman Mati, Terbanyak di Malaysia
BACA JUGA:Bangladesh Rusuh Sebabkan 1 WNI Tewas, Kemlu Imbau Hindari Kerumunan Massa
MoU ini menjadi dasar kerja sama beasiswa bagi mahasiswa Afghanistan di beberapa perguruan tinggi di Indonesia, dengan didanai Qatar.
Dengan ditandatanganinya MoU ini, lebih banyak pelajar Afghanistan yang bisa melanjutkan pendidikan tingginya di universitas-universitas terpilih di Indonesia.
Krisis Kemanusiaan
Menlu Retno dalam sambutannya, menjelaskan bahwa saat ini di Afghanistan sedang dilanda krisis kemanusiaan.
BACA JUGA:Kondisi Memanas, Kemlu Imbau Warga Indonesia Segera Tinggalkan Lebanon
BACA JUGA:Kerusuhan di Bangladesh Tewaskan 110 Orang, Kemlu dan KBRI Dhaka Terus Pantau Situasi
Kondisi itu mendorong semakin pentingnya akses terhadap pendidikan, khususnya bagi perempuan Afghanistan.
Sehingga dengan memberikan kesempatan bagi pelajar Afghanistan belajar di Indonesia, kataMenlu Retno, akan membantu meningkatkan kapasitas para pelajar tersebut.
Tak hanya secara akademis, tetapi membangun ketahanan mereka dan juga harapan mereka untuk membangun bangsanya kembali .
Zoom meeting antara Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dan Menteri Negara untuk Kerja Sama Internasional Negara Qatar Lolwah bint Rashid Al-Khater -kemlu.go.id-Kementerian Luar Negeri