Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, menyampaikan apresiasinya terhadap peran BRI dalam mendukung sektor UMKM, khususnya di pasar tradisional.
BACA JUGA:Laba Bersih Tumbuh 12 Persen, Saham BBRI Digemari Dunia Investasi
BACA JUGA:Terobosan BRI di Bidang Finansial, Pinjaman Digital hingga Pemanfaatan AI pada Analis Kredit
Menurutnya, keberhasilan dalam mengembangkan pasar tradisional akan memberikan dampak signifikan pada stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di daerah.
"BRI telah menunjukkan perannya sebagai bank yang peduli pada perekonomian rakyat.
Kami berharap inisiatif ini terus berkembang sehingga semakin banyak pelaku usaha kecil yang bisa bangkit dan menjadi bagian dari motor penggerak ekonomi Indonesia," ujar Teten Masduki dalam acara UMKM Expo yang diselenggarakan di Jakarta beberapa waktu lalu.
Meski demikian, upaya membangkitkan perekonomian pasar tradisional masih dihadapkan pada sejumlah tantangan, seperti persaingan dengan pasar modern dan tantangan adopsi teknologi di kalangan pedagang pasar.
BACA JUGA:BRI SAPA Gencar Edukasi Cashless di Kayuagung
BACA JUGA:Transaksi Lebih Mudah dengan Brimo, Pembayaran Tiket Hingga Top Up E Wallet
Namun, dengan komitmen BRI yang kuat, harapan akan kebangkitan pasar tradisional semakin nyata.
Adakan pelatihan dan seminar
BRI juga terus mengadakan pelatihan dan seminar bagi para pedagang, dengan fokus pada strategi pemasaran, manajemen keuangan, dan penggunaan teknologi.
Tujuannya adalah agar para pedagang dapat lebih siap dalam menghadapi perubahan dinamika pasar dan mampu berinovasi dalam menjalankan usaha mereka.
BACA JUGA:Berikut Cara Membuka Tabungan BRI Junio dan Keuntungan Menabung di BRI Junio
Ke depan, BRI berharap agar program-program yang telah berjalan dapat semakin meluas dan menjangkau lebih banyak pelaku usaha di seluruh Indonesia.
Dengan demikian, pasar tradisional dapat terus tumbuh dan menjadi pilar penting dalam mendukung ketahanan ekonomi bangsa.