MENGERIKAN! Inilah Tradisi Potong Jari Setiap Ada Kerabat Meninggal Dunia di Papua

Rabu 30-10-2024,05:13 WIB
Reporter : Mujianto
Editor : Mujianto

PALPRES.COM - Berbicara mengenai tradisi, Indonesia selalu kaya akan cerita dan keragaman dari masing-masing daerahnya.

Salah satu pulau terbesar di Indonesia yakni Papua memiliki beragam kebudayaan dan tradisi yang masih dilestarikan hingga kini.

Pada Suku Dani di Lembah Baliem Papua memiliki tradisi kematian yang disebut Iki Palek.

Tradisi ini tergolong ekstrim dan mengerikan karena dilakukan dengan memotong jari.

BACA JUGA:Ajang Inovator se- Sumsel 2024, Siloki dan Rice Milling Kasmuri OKI Masuk Nominasi Top 10

BACA JUGA:Meskipun Tak Laris Toyota Avanza dan Daihatsu Sigra, Ternyata Mobil Raize Punya Banyak Kelebihan!

Bagi Suku Dani, potong jari mempunyai makna yang mendalam yakni sebagai bentuk kebersatuan, kerukunan dan kekuatan dalam diri manusia atau sebuah keluarga.

Dalam implementasinya, apabila terdapat satu anggota keluarga yang meninggal, maka akan dipotong sebanyak satu jari.

Kaum wanita sendiri menjadi bagian besar yang melakukan trasisi ini.

Selain wanita, para pria yang juga melakukan tradisi ini menunjukkan rasa kesedihan yang mendalam.

BACA JUGA:Ini Upaya Pemkab Muba Stabilkan Pasokan Harga Pangan dan Pengendalian Inflasi Tahun 2024

BACA JUGA:Inilah Kebiasaan Unik Warga Sumenep, Lebih Suka Tidur di Atas Pasir, Kok Bisa?

Sedangkan pria yang tak biasa melakukan potong jari akan memotong telinga mereka.

Bagi Suku Dani, memotong jari dipilih karena dianggap sebagai simbol kekuatan, persatuan dan harmoni.

Pada Suku Dani terdapat kalimat yang mengatakan 'Wene Opakima Dapulik Welaikerek Mekehasik'.

Kategori :