termasuk di dalamnya upaya pengentasan kemiskinan.
“Provinsi Sumatera Selatan yang memiliki sumber daya alam yang besar, seperti pertambangan batu bara, minyak dan gas bumi, perkebunan, serta pertanian terutama padi dan jika apabila dikelola oleh sumber daya manusia yang baik akan dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi nasional yang baru,” tegasnya.
Hal ini di tunjukan dengan tingkat pertumbuhan ekonomi sejak Tahun 2022 lebih kurang 5% dan hal ini ditopang dengan pengendalian inflasi relatif baik yaitu year on year sebesar 1,4% di mana 6 bulan terakhir mengalami deflasi.
BACA JUGA:Ini Solusi Jitu Dalam Mengatasi Rasa Cemas dan Stres, yuk Simak Manfaat Berendam Es Batu Lainnya
BACA JUGA:Gempa 5.4 Magnitudo Pagi Ini Terjadi di Maluku Utara, pada Kedalaman 163 Km, Tak Berpotensi Tsunami
" Atas potensi yang besar dan tantangan yang ada tersebut sangat memerlukan sumber daya manusia yang adaptif, kreatif, inovatif, tangguh, dan terbuka, dan untuk itu kami melihat peran BPSDM sangat penting untuk mendukung hal tersebut. Dengan demikian kami berharap Rakornas BPSDM dapat pula memberikan berbagai rekomendasi ke daerah tidak hanya siap melaksanakan program Kabinet Merah Putih tetapi juga mampu mengelola potensi dan tantangan yang ada di daerah, seperti di Sumatera Selatan," ujar Elen.