Drastis! Hotspot Sumsel Mulai Reda Semenjak Hujan Turun, Namun 2 Daerah Masih Siaga

Selasa 05-11-2024,14:39 WIB
Reporter : Apriansyah
Editor : Apriansyah

Sehingga Dua helikopter melakukan 83 kali water bombing ke wilayah tersebut. 

BACA JUGA:Masyarakat Kota Tikar Sambut Program Seragam Sekolah dan BPJS Kesehatan Gratis Muchendi - Supriyanto

BACA JUGA:Perangi Cybercrime: BRI Tingkatkan Keamanan dan Terus Edukasi Nasabah

Jadi kondisinya masih berasap.

"Ya dalam pemantauan oleh patroli udara akan dilakukan hari ini untuk melihat kondisi wilayah yang masih terbakar. Jika masih ada maka akan kembali dilakukan water bombing," terangnya.

Adapun itu Secara keseluruhan, pemadaman yang dilakukan di empat daerah tersebut yakni Muara Enim, OKI, PALI dan Muba mengerahkan lima helikopter, tujuh kali sorti dengan 202 kali water bombing.

Disisi lain Sementara terkait hotspot di Sumsel, dari laporan LAPAN (Hotspot BRIN) nol hotspot terjadi pada Minggu (3/11). 

BACA JUGA:Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan III 2024: Ekspansi Bisnis UMKM Melambat, Perlu Penguatan Daya Beli

BACA JUGA:5 Jenis yang Tidak Boleh Dikupas Karena Khasiatnya Ada di Bagian Kulit

Sehingga Hari sebelumnya hanya terpantau 1 titik dan 20 titik. Secara keseluruhan November ini sebanyak 21 titik.

Adapun itu Sementara pada musim kemarau tahun ini, jumlah hotspot pada Oktober sebanyak 710 titik, September terbanyak dengan 1.540 titik, Agustus 1.173 titik dan Juli 530 titik.

Jadi Sepanjang tahun ini jumlah hotspot yang terdeteksi mencapai 4.415 titik.

Jumlah hotspot itu lebih tinggi dibandingkan 2021 dan 2022 yang hanya 2.794 titik dan 2.364 titik. Namun, tak lebih besar dibandingkan 2020 yang mencapai 4.536 titik dan 2023 sebanyak 20.547 titik.

Kategori :