Kapolres OKI Pimpin Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pengendalian Karhutla 2024

Selasa 05-11-2024,20:37 WIB
Reporter : Mujianto
Editor : Mujianto

Pembentukan posko karhutla di 18 kecamatan dan 327 desa/kelurahan.

BACA JUGA:NOVEMBER BAHAGIA! Bansos PKH Tahap 6 Alokasi November dan Desember Cair Segera Setelah Pilkada

BACA JUGA:Pasar Rakyat di Muba Sebagai Penggerak Ekonomi Harus di Kelola Dengan Baik

Kemudian penerapan mekanisme koordinasi dan komunikasi dalam penanganan karhutla dengan melibatkan Pemda, Polres, Kodim, Manggala Agni, Dinas Lingkungan Hidup, kecamatan, desa, dan perusahaan.

Selanjutnya koordinasi berkelanjutan dengan Satgas Provinsi untuk mendapatkan bantuan dari Satgas Udara dalam pemadaman api di Kabupaten OKI.

"Langkah-langkah ini diambil sebagai upaya proaktif dalam mengantisipasi dan menanggulangi karhutla agar dampaknya dapat diminimalkan," tandasnya.

AKBP Hendrawan Susanto juga menegaskan pentingnya meningkatkan kerjasama antar satuan kerja dan stakeholder untuk menghadapi tantangan penanggulangan Karhutla serta mempersiapkan diri menghadapi Pilkada 2024.

BACA JUGA:TEGAS! Pilkada Didepan Mata Ketua DPRD Sumsel Peringatan Semua ASN Jaga Kenetralan

BACA JUGA:Masyarakat Kota Tikar Sambut Program Seragam Sekolah dan BPJS Kesehatan Gratis Muchendi - Supriyanto

Ia juga menyampaikan rencana Polres OKI untuk melaksanakan kegiatan bakti sosial di desa-desa yang memiliki masyarakat di bawah garis kemiskinan.

Pj Sekda OKI, Muhammad Refly S.Sos turut menyampaikan dasar hukum pengendalian Karhutla sesuai dengan SK Bupati OKI, yang menetapkan status siaga darurat bencana asap akibat Karhutla. 

Selain itu, ia juga menginformasikan tentang kerjasama antara Indonesia dan Korea dalam pembangunan Fire Training Center terbesar di Indonesia yang dihadiri oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Manggala Agni.

Kategori :