PALEMBANG, PALPRES.COM - Indonesia Public Opinion (IPO) Institute merilis hasil survei terbaru pemetaan politik untuk Pilkada OKI 2024.
Survei IPO ini telah dilaksanakan pada periode 12 - 14 November 2024.
Direktur Eksekutif IPO Institute, Ahmad Muhaimin MSi mengatakan, dalam survei ini pihaknya mengambil jumlah sampel sebanyak 1.070 responden, dengan metode multy stage random sampling.
Dimana survei memiliki korelasi kesalahan (Margin of Error) yang lebih kurang 3 %.
BACA JUGA:Realme GT 7 Pro vs Xiaomi 15 Pro, Mana yang Lebih Canggih? Intip Spesifikasi Singkatnya!
BACA JUGA:Pemprov Sumsel Bersama Kodam II Sriwijaya Lakukan Sebuah SinergI Ketahanan Pangan Lokal
Lembaga survei yang tergabung dalam Asosiasi Lembaga Survei dan Hitung Cepat Indonesia (ALSHCI) ini juga mencatat, semua angka yang dihasilkan bisa bertambah 3 % dan berkurang 3% dari realitas yang sesungguhnya.
Artinya fluktuasi angka secara statistik akan berubah hanya 3%.
“Hasilnya, dari empat nama yang diajukan ke responden sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati OKI, popularitas tertinggi diraih Muchendi Mahzareki dengan 89,6 persen.
Akseptabilitas (keterkenalan) 82,1 persen,” ujar dia kepada awak media soal laporan survei pemetaan politik jelang Pilkada OKI 2024, Jumat 22 November 2024.
BACA JUGA:Mudahnya Tarik Tunai Tanpa Kartu Lewat BRImo, Wati: Sekarang Zamannya Sudah Cardless
BACA JUGA:Sambangi Warga OKI, Anggota MPR-DPR RI H Iskandar SE Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan
“Posisi kedua Dja'far Shodiq dengan popularitas 76,2 persen dan akseptabilitas 74,5 persen.
Pada posisi ketiga Supriyanto memperoleh 58,9 persen popularitas dan 75,8 persen akseptabilitas.
Terakhir Abdiyanto Populer di angka 52 persen dan disukai 74,5 persen dari yang mengenal,” imbuhnya.