
PALPRES.COM- Proses upgrade sistem IT telah selesai dilakukan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) dan saat ini masuk fase stabilisasi.
Dengan rampungnya upgrade sistem tersebut maka seluruh layanan e-channel perseroan kembali normal dan dapat diakses dengan lancar.
Hal tersebut diungkapkan oleh Corporate Secretary BSI Wisnu Sunandar.
Menurutnya, upgrade sistem IT merupakan bagian dari proses pemeliharaan berkelanjutan.
BACA JUGA:BYOND By BSI Gangguan, Akun Resmi IG Lifewithbsi Diserbu Warganet: Jangan Mengecewakan Nasabah Dong!
BACA JUGA:Terhambat Bayar UKT Gegara BYOND By BSI Gangguan, BSI Sebut Aplikasi Segera Pulih!
Langkah tersebut juga perlu dilakukan mengingat nasabah BSI jumlahnya terus bertumbuh bahkan tembus di angka 21 juta.
Proses upgrade yang sudah rampung tersebut membuat sistem IT masuk dalam fase stabilisasi sehingga layanan perbankan melalui e-channel kembali normal dan bisa diakses seperti biasa.
“Dalam proses tersebut kami memahami bahwa nasabah mengalami kendala dalam mengakses layanan BSI. Kendati demikian kami melalui tim IT BSI secara intens melakukan normalisasi layanan agar masyarakat dapat mengakses layanan terbaik dengan lancar,” jelasnya.
Wisnu juga menambahkan BSI meminta maaf atas ketidaknyamanan selama proses tersebut.
BACA JUGA:Layanan BYOND by BSI Gangguan, Nasabah Kecewa, BSI Cuma Bilang Begini!
BACA JUGA:BYOND by BSI Catatkan 15 Juta Transaksi, Ini 3 Fitur yang Banyak Diminati Pengguna!
Perseroan sangat mengapresiasi kesabaran serta pengertian masyarakat atas kendala yang timbul saat proses upgrade sistem dilakukan.
BSI selalu menjaga komitmennya untuk memberikan layanan keuangan dan perbankan syariah terbaik untuk bangsa Indonesia.
“Dan kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi selama proses tersebut,” ujarnya.