PALPRES.COM - Berpuasa menuntut disiplin diri untuk menahan lapar dan haus selama periode tertentu, yang umumnya dilakukan oleh umat Muslim selama bulan Ramadan.
Namun, bagi banyak orang yang aktif berolahraga, pertanyaan muncul apakah aman untuk tetap berlari pagi-pagi saat menjalani puasa? Lari pagi merupakan kebiasaan sehat yang dilakukan oleh banyak orang untuk menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh.
Namun, ada beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan jika seseorang ingin tetap berolahraga seperti lari saat berpuasa.
1. Pilihan waktu yang tepat
BACA JUGA:Wajib Ada Saat Berbuka Puasa, Inilah Review Kesegaran Es Cendol
BACA JUGA:Wajib Ada Saat Buka Puasa, Inilah Kelezatan Utama Es Cendol yang Paling Menyegarkan
Saat berpuasa, waktu terbaik untuk berolahraga adalah sebelum atau setelah waktu berbuka puasa.
Bagi yang menyukai lari pagi, ada opsi untuk berlari setelah berbuka puasa saat tubuh sudah mendapatkan asupan energi dan cairan yang cukup.
Namun, bagi yang lebih suka berolahraga di pagi hari, ada baiknya untuk memilih intensitas dan durasi latihan yang lebih ringan.
2. Perhatikan intensitas dan durasi latihan
BACA JUGA:Khasiat Utama Air Kelapa Selama Berpuasa, Ternyata Sangat Sehatkan Tubuh
BACA JUGA:7 Tanda Ini Menandakan Bahwa Ban Mobil Kamu Harus Segera Diganti, Cek Disini
Saat berpuasa, tubuh mengalami perubahan metabolisme karena tidak adanya asupan makanan dan minuman selama berjam-jam.
Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan intensitas dan durasi latihan agar tubuh tidak kekurangan energi.
Disarankan untuk memilih latihan ringan hingga sedang, seperti lari santai atau jalan cepat, dan menghindari latihan berat yang dapat menyebabkan kelelahan dan dehidrasi.