
PALPRES.COM- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca buruk kemungkinan akan terjadi selama arus mudik dan arus balik Lebaran 2025.
Untuk mengantisipasi kondisi tersebut, BMKG menyiapkan sejumlah langkah serta mitigasi.
“Antisipasi dan mitigasi banjir sudah disiapkan dengan melakukan modifikasi cuaca yang dilakukan secara gotong-royong oleh BNPB, BMKG, juga pemerintah daerah, jadi secara bersinergi,” ungkap Dwikorita Karnawati, Ketua BMKG yang dikutip Jumat 15 Maret 2025.
Sebelum melakukan modifikasi cuaca, BMKG masih akan melakukan evaluasi terkait tren cuaca sebelum arus mudik berlangsung.
BACA JUGA:Waspada Cuaca Ekstrem! BMKG Prediksi Potensi Hujan Lebat pada 10-13 Maret 2025, Termasuk Sumsel
Dwi bahkan menambahkan kondisi cuaca saat ini sudah semakin baik, meski masih ada potensi cuaca ekstrem saat lebaran.
“Nanti akan kami evaluasi terlebih dahulu, karena dilihat dari tren cuaca juga semakin membaik, meski masih ada potensi cuaca ekstrem dengan durasi yang tidak lama,” jelasnya.
Dari prediksi BMKG, cuaca pada April mendatang akan lebih kondusif.
Namun masih jadi perlu perhatian jika sewaktu-waktu muncul badai tropis atau siklon tropis.
BACA JUGA:Gratis! Ruas Tol di Sumut Ini Buka Akses Mudik Lebaran 2025
BACA JUGA:3 Ruas Tol Trans Sumatera Bakal Fungsional saat Mudik Lebaran 2025, Salah Satunya Ada di Sumsel
Dwi menjelaskan untuk perubahan cuaca yang terjadi masih bisa dilakukan deteksi sekitar lima sampai enam hari sebelum cuaca buruk melanda.
Hal itu dipengaruhi adanya rentang waktu yang cukup sehingga cuaca buruk masih bisa dilakukan langkah mitigasi.
Sedangkan untuk beberapa titik rawan bencana menurut Dwikorita lokasinya tersebar di Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah.