
BACA JUGA:Pagi Ini Halmahera Barat Diguncang Gempa 4.7 Magnitudo, Cek Update Terkini BMKG
“Gempa susulan yang terjadi dengan kekuatan Mmax 3.4 dan Mmin 2.1,’’ ujar Daryono.
Diakui Daryono, Tarutung selama ini dikenal sebagai daerah rawan gempa.
“Dari catatan sejarah gempa BMKG menunjukan, bahwa sejak 1916 di Tarutung Tapanuli Utara telah terjadi gempa signifikan sebanyak 8 kali dengan magnitudo tertinggi 7,0 dan magnitudo terendah M5,0,” ungkap Daryono.
Sementara itu, lanjutnya, sejak 1926, di sepanjang jalur Sesar Besar Sumatra telah terjadi 5 kali Gempa Kembar (Doublet Earthquake).
BACA JUGA:Update Terkini BMKG, Gempa 4.3 Magnitudo Pagi Ini Guncang Ratahan Sulut, Tak Berpotensi Tsunami
BACA JUGA:Update Terkini BMKG, Gempa 4.1 Magnitudo Guncang Kepulauan Mentawai Sumbar, Cek Episentrumnya
Tepatnya di Segmen Suliti, Segmen Sumani-Sianok, Segmen Sumani, dan Segmen Toru.
Sesar Besar Sumatra (The Sumatran Fault Zone) Segmen Toru adalah pembangkit gempa kembar di Tarutung, Sumut-IG@daryonobmkg-
Sesar Besar Sumatera
Dikutip dari laman Wikipedia, Sesar Besar Sumatera juga dikenal sebagai Sesar Semangko.
Sesar Besar Sumatera adalah sesar geser besar yang membentang di sepanjang Pulau Sumatera .
BACA JUGA:Gempa 4.6 Magnitudo Pagi Ini Guncang Larantuka NTT, Tak Berpotensi Tsunami
BACA JUGA:Gempa 5.3 Magnitudo Pagi Ini Guncang Sumbawa NTB, Tak Berpotensi Tsunami, Cek Update Terkini BMKG
Pulau Indonesia ini terletak di wilayah dengan aktivitas seismik tinggi di dunia, termasuk zona subduksi di lepas pantai barat pulau tersebut.
Zona patahan besar Sumatera menampung sebagian besar gerak geser yang berhubungan dengan konvergensi miring antara lempeng Indo-Australia dan lempeng Eurasia.
Sesar Besar Sumatera ini berakhir di utara dekat Kota Banda Aceh, yang hancur akibat gempa bumi Samudera Hindia tahun 2004 .