Picu Gempa Merusak di Myanmar dan Thailand, Sesar Sagaing Sejak Dahulu Tebar Teror, Ini Catatannya!

Minggu 30-03-2025,09:53 WIB
Reporter : Sulis Utomo
Editor : Sulis Utomo

Dalam unggahan dalam akunnya di Instagram, @ daryonobmkg, ahli BMKG ini menjelaskan fenomena gempa Myanmar yang berdampak juga dengan kerusakan di Bangkok disebut efek Vibrasi Periode Panjang (Long Vibration Period).

BACA JUGA:Seram Bagian Timur Diguncang Rangkaian Gempa Bumi, Magnitudo Terkuat 6.0, Cek Update BMKG!

BACA JUGA:Update BMKG, Gempa 4.5 Magnitudo Baru Saja Guncang Maluku Tenggara Barat, Tak Berpotensi Tsunami

“Dimana gelombang gempa yang sumbernya jauh, direspon tanah lunak.

Tanah lunak tebal di Bangkok merespon gempa jauh, membentuk resonansi mengancam gedung-gedung tinggi,” jelas Daryono.

Menurut Daryono, contoh serupa pernah terjadi pada 1985, gempa dahsyat di subduksi Cocos M8,1 di pantai Michoacan.

 

Kategori :