BMKG Ungkap Penyebab Gempa Tektonik 6.3 Magnitudo Guncang Bengkulu

Jumat 23-05-2025,10:57 WIB
Reporter : Sulis Utomo
Editor : Sulis Utomo

JAKARTA, PALPRES.COM -BMKG ungkap penyebab Gempa Tektonik 6.3 Magnitudo Guncang Bengkulu, yakni akibat aktivitas deformasi batuan dalam lempeng atau intraslab

Dari hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan, jika gempa bumi di Bengkulu tersebut, memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Demikian dijelaskan oleh Direktur Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dr. Daryono, S.Si., M.Si dalam unggahan di akun di Instagram @ daryonobmkg, 23 Mei 2025.

Menurut Daryono, gempa  yang mengguncang Provinsi  Bengkulu pada pukul 02.52.37 WIB wilayah Pantai Barat Daya merupakan gempa tektonik di wilayah Pantai Barat Daya Kota Bengkulu.

BACA JUGA:Gempa 6.3 Magnitudo Kagetkan Warga Bengkulu, Getaran Dirasakan Kuat, Tak Berpotensi Tsunami

BACA JUGA:Update BMKG, Gempa 3.6 Magnitudo Pagi Ini Guncang Rokan Hulu Riau, Cek Episentrumnya

“Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan Magnitudo M6,0. E

Gempa di Laut

pisenter gempabumi terletak pada koordinat 4,18° LS ; 102,07° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 47 Km arah Barat Daya Kota Bengkulu, Bengkulu pada kedalaman 84 km,” jelas Daryono.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, menurut Daryono, gempa bumi di Bengkulu tersebut merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam lempeng (intraslab). 

BACA JUGA:Update BMKG, Gempa 3.8 Magnitudo Pagi Ini Guncang Sumedang Jabar, Cek Episentrum dan Kedalamannya

BACA JUGA:Update BMKG, Gempa 5.1 Magnitudo Guncang Pacitan Jatim Pagi Ini, Cek Episentrumnya


Gempa yang mengguncang Provinsi Bengkulu pada pukul 02.52.37 WIB wilayah Pantai Barat Daya merupakan gempa tektonik di wilayah Pantai Barat Daya Kota Bengkulu.-IG@infobmkg-

“Menurut hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan, jika  gempa bumi di Bengkulu tadi pagi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” ujar Daryono.

Daryono menambahkan, gempa di Bengkulu merupakan Intra-slab Earthquake, atau sumber gempa dalam lempeng di bawah bidang kontak antara lempeng (megathrust).

Dirasakan hingga Empat Lawang

Semenyata itu, ditambahkan Daryono, gempa bumi tersebut berdampak dan dirasakan di daerah Kota Bengkulu, Seluma dan Empat Lawang dengan skala intensitas IV - V MMI.

Kategori :