Strategi Xabi Alonso untuk Membuka Peluang Arda Guler di Real Madrid

Selasa 10-06-2025,10:48 WIB
Reporter : Agus Pongki
Editor : Agus Pongki

Tergantung pada lini tengah yang ia sukai dan bagaimana ia akan menggunakan Jude Bellingham, Guler dapat bermain di lini belakang pemain internasional Inggris tersebut dengan pemain seperti Aurélien Tchouaméni atau Eduardo Camavinga yang bermain lebih ke dalam.

Modrić akan meninggalkan Real Madrid di akhir Piala Dunia Antar Klub dan mengakhiri sebuah era bagi Los Blancos.

Guler dapat menjadi pemain pengganti yang tepat jika Alonso dapat memaksimalkan perannya. 

BACA JUGA:Lewandowski Mundur dari Timnas Polandia Menolak Bermain di Bawah Asuhan Pelatih Kepala Probierz Apa Alasannya?

BACA JUGA:Sore Ini Timnas Putri Indonesia Jajal Juara Bertahan ASEAN U-19 Women’s Championship, Ini Kata Erick Thohir

Kemampuan terbaik Guler adalah kemampuannya dalam menciptakan peluang, sehingga memanfaatkannya akan menguntungkan Alonso bahkan jika Mastantuono datang. 

Baik Mastantuono maupun Guler menggunakan kaki kiri dan beroperasi di sisi kanan, jadi salah satu dari mereka harus bergerak jika mereka berdua bermain.

Meskipun begitu, ia harus berhati-hati mengingat para penggemar melihat masalah yang dihadapi Real Madrid musim lalu setelah mendatangkan Kylian Mbappe.

Lini serang yang dulunya menakutkan yang dipimpin oleh Vinicius Júnior, Rodrygo dan Bellingham mengalami kesulitan ketika Carlo Ancelotti menambahkan Mbappé ke dalam tim. 

BACA JUGA:Real Madrid Siapkan Calon Pesaing Lamine Yamal Los Blancos Datangkan Pemain Muda 16 Tahun

BACA JUGA:Portugal Tundukan Spanyol Cristiano Ronaldo Kembali Meraih Juara UEFA Nations League 2024-25

Para pemain lebih terbiasa untuk beroperasi di ruang yang sama pada saat-saat yang menghambat serangan Los Blancos. 

Hal ini menyebabkan keputusan taktis yang aneh, seperti Ancelotti yang memainkan Bellingham sebagai gelandang kiri dalam formasi 4-4-2 saat melawan Arsenal di perempat final Liga Champions. 

Pemain Inggris itu dikeluarkan dari permainan dengan tugas bertahan yang harus melacak ke belakang untuk menandai Bukayo Saka.

Mbappe telah mencetak banyak gol dan memecahkan berbagai rekor, namun Real Madrid mengakhiri musim tanpa trofi sehingga Florentino Perez harus mengambil keputusan mengenai masa depan pemain asal Italia tersebut. 

BACA JUGA:Kembali Melanggar Aturan Financial Fair Play (FFP) UEFA, Barcelona Bakal Kena Sanksi di Liga Champions

Tags :
Kategori :

Terkait