Tak hanya itu, Agus menambahkan bahwa keberadaan AgenBRILink turut melengkapi inisiatif BRI, khususnya dalam memperluas inklusi keuangan nasional.
Jumlah AgenBRILink telah mencapai lebih dari 1,2 juta agen atau tumbuh 22,60% secara yoy.
BACA JUGA:BRImo Shoot Into Perfection (SIP) Padel League 2025: Hadirkan Gaya Hidup Sehat untuk Generasi Urban
Agen-agen tersebut tersebar di 67 ribu desa, menjangkau seluruh penjuru negeri.
Dari sisi transaksi, AgenBRILink mencatatkan volume transaksi sebesar Rp843 triliun atau tumbuh 9,85% yoy.
“Peran AgenBRILink tersebut kini telah bertransformasi, dari penyedia layanan transaksi menjadi lifestyle micro provider”, tambahnya.
Agus juga menegaskan bahwa BRI juga mendukung pelaksanaan berbagai program prioritas pemerintah yang menyasar perekonomian kerakyatan secara langsung.
BACA JUGA:Indibiz Bantu UKM Bertransformasi Digital di Tengah Tantangan Era Hybrid
Sepanjang periode Januari hingga Juni 2025, BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp83,88 triliun kepada 1,8 juta debitur, termasuk UMKM yang menjadi supplier dalam program Makan Bergizi Gratis di berbagai wilayah.
Selain itu, BRI juga berhasil menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) Tahun 2025 senilai Rp2,25 triliun kepada 3,7 juta rekening penerima yang dilakukan dalam 4 tahap.
Hal ini merupakan peran aktif BRI turut serta menjaga daya beli Masyarakat yang menjadi fokus Pemerintah.
“Terkait dengan program 3 Juta Rumah, BRI telah menyalurkan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) kepada 97.878
BACA JUGA:Komitmen Kuat Terapkan ESG, BRI Catatkan Portofolio Sustainable Finance Terbesar di Indonesia
BACA JUGA:BRI dan Liga Kompas Lepas Keberangkatan Tim LKG BRI ke Piala Dunia Remaja ‘Gothia Cup’ di Swedia