Mengenal Support dan Resistance Sebagai Teknik Trading Crypto
Support dan Resistance merupakan salah satu teknik yang diaplikasikan dalam trading aset keuangan, termasuk cryptocurrency, untuk analisis. --Pixabay
Dengan memahami konsep support dan resistance ini, trader bisa menjaga disiplin dan mengurangi rasa serakah yang mungkin ada dalam pikiran mereka.
Apa Metode untuk Menentukan support dan resistance saat Berdagang?
Dilansir dari Pintu, Untuk memanfaatkan indikator support dan resistance, trader perlu terlebih dahulu memperhatikan trendline, yaitu garis miring yang menggambarkan ada tidaknya tren naik atau turun pada harga aset.
Pada grafik tersebut, garis biru menunjukkan adanya tren kenaikan, sedangkan garis horizontal berwarna merah muda menandakan level support dan resistance.
Untuk menggambar trendline, minimal diperlukan dua atau tiga titik pada grafik baik dalam tren naik maupun turun, dan trader akan menghubungkan titik-titik tersebut dengan garis miring.
Namun, cara menentukan trendline ini umumnya tergantung pada trader itu sendiri dan pada level harga yang ingin mereka hubungkan.
Beberapa trader menyambungkan titik harga penutupan, sedangkan yang lain menggabungkan harga pembukaan, penutupan, serta harga tinggi dan rendah.
Memanfaatkan Fibonacci
Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah menggunakan Fibonacci Extension atau Fibonacci Retracement, yang merupakan metode analisis teknikal yang berbasis angka.
Fibonacci Retracement memiliki beberapa titik yang biasanya dijadikan referensi untuk menentukan support dan resistance.
Titik-titik tersebut dapat dinyatakan dalam persentase maupun angka desimal seperti 0.236 (23,6%), 0.382 (38,2%), 0.618 (61,8%), 0.764 (76,4%), hingga 1 (100%).
Setelah itu, umumnya angka-angka ini akan dilanjutkan dengan Fibonacci Extension yang sering dijadikan patokan untuk pengambilan peluang.
Sebagai contohnya, dalam situasi penurunan harga, Fibonacci Retracement dapat digambarkan dengan menarik garis dari titik harga tertinggi ke titik terendah dalam tren tersebut.
Sebaliknya, pada saat harga naik, trader bisa menerapkan metode yang sama dengan membalik arah garisnya.
Memahami Support dan Resistance, Pendekatan Sukses dalam Trading Crypto
Fibonacci
Metode ini tidak selalu seragam di kalangan trader karena ada dua pendekatan berbeda dalam penerapannya.
Contohnya, dalam tren turun, Fibonacci Retracement digambar dengan menarik garis dari level terendah ke level tertinggi.
Di sisi lain, pada tren naik, trader melakukan hal yang berlawanan.
Fibonacci Retracement
Menggunakan Indikator
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
