Banner Honda PCX

Diduga Gudang Minyak di Kertapati Terbakar

Diduga Gudang Minyak di Kertapati Terbakar

Diduga sebuah gudang minyak ilegal yang berlokasi di Jalan Mayjen Yusuf Singedekane, Kecamatan Kertapati Palembang terbakar, Kamis 22 September 2022 -Kurniawan-palpres.com

Sejauh ini, lanjutnya, kebakaran sering terjadi di empat wilayah Kecamatan, diantaranya Pemulutan, Pemulutan Barat, Indralaya Utara dan Rantau Alai.

BACA JUGA:Si Jago Merah Hanguskan Rumah Berlantai Dua

 “Beberapa hari terakhir juga telah terjadi laporan kebakaran lahan di berbagai lokasi, diantaranya seperti kebakaran 3 hektar lahan semi gambut pada 31 Juli lalu di jalan Lintas Palembang - Indralaya desa Sungai Rambutan, Kecamatan Indralaya Utara,” ungkapnya.

Esoknya, 1 Agustus, kembali terjadi kebakaran lahan seluas 3 hektar di Desa Palemraya Kecamatan Indralaya Utara. 

Kemudian, 8 Agustus terjadi lagi kebakaran lahan semak belukar seluas 7 hektar di desa Sukarami, Kecamatan Pemulutan. 

Karena semua lokasi yang terisolir dan sulit dijangkau, pemadaman diperbantukan dengan helikopter water bombing. 

BACA JUGA:Satu Unit Rumah Permanen Rusak Berat Akibat Si Jago Merah

"Sore kemarin Selasa (09/08/2022) ada kebakaran lagi di Desa Ulak Petangisan Kecamatan Pemulutan Barat, tepatnya pukul 15.30 WIB diketahui api sudah menyebar, luas yang terbakar sekitar 13 hektar,” paparnya.

Dari luasan 13 hektar tersebut, petugas berhasil memadamkan sekitar 2 hektar api yang sedang berkobar. 

Personel pemadaman mengikutsertakan dari Manggala Agni Daops Sum-XIV/Banyuasin, BPBD OI dan Babinkamtipmas (Polsek Pemulutan), menggunakan peralatan pemadam unit mobil Slip On dan tiga mesin pompa air. 

Sementara itu Sebanyak 68 persone Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Ilir disiapkan 24 jam, untuk menanggulangi kebakaran lahan. 

BACA JUGA:Pj Bupati OKU Serahkan Bantuan Korban Kebakaran di Desa Ulak Pandan

Hal ini disampaikan Kepala BPBD Ogan Ilir, Edi Rahmat, Rabu (10/8).

Menurutnya, tim dibagi menjadi tiga regu dan ditugaskan menanggulangi kebakaran di beberapa zona yang telah dipetakan. 

Tim ini berkoordinasi dengan TNI, Polri, Manggala Agni dan Masyarakat Peduli Api (MPA) di seputar lahan terbakar. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: palpres.com

Berita Terkait