Banner Honda PCX

Unik, Ternyata Begini Ini Cara Ikan Belida Khas Sungai Musi Bereproduksi

Unik, Ternyata Begini Ini Cara Ikan Belida Khas Sungai Musi Bereproduksi

Unik, Ternyata Begini Ini Cara Ikan Belida Khas Sungai Musi Bereproduksi-Kilang Pertamina Plaju-

Sebagai satu-satunya perusahaan di Sumatera Selatan yang melakukan kegiatan riset dan konservasi Belida Chitala Lopis, Kilang Pertamina Plaju, berkomitmen dalam peningkatan populasinya agar terus lestari hingga masa mendatang.

BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju Pastikan Produksi Avtur Penuhi Permintaan selama Penerbangan Haji 2024

BACA JUGA:Raih Penghargaan, Kilang Pertamina Plaju Catat Nihil Jumlah Kecelakaan Kerja selama 131 Juta Jam Kerja

“Kami ingin ikan belida yang menjadi ikon Sumsel ini tidak hanya menjadi legenda yang hanya diceritakan. ikan belida harus tetap lestari hingga anak cucu kita juga mengenalnya,” jelasnya.

Hasil Signifikan

Pada tahun 2023, program riset konservasi sudah berhasil merescue ikan Belida dari Riau, Sumatera Selatan, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur dan Jawa Tengah serta sudah teridentifikasi keragaman morfologi dan genetiknya.

Kemudian di tahun 2024 ini, program akan berfokus pada optimasi reproduksi induk ikan Belida melalui suplementasi hormonal & ekspresi gen GH dan IGF.

Upaya riset konservasi ikan Belida menunjukkan hasil yang signifikan. 

BACA JUGA:Konservasi Ikan Belida Sebagai Spesies Terancam Punah di Indonesia, Kilang Pertamina Plaju Sabet Penghargaan

BACA JUGA:Dukung Kegiatan Rumah Pintar Bende Seguguk, Ini Langkah Pj Ketua TP PKK OKI

Hingga kini jumlah indukan ada 75 ekor, G1 remaja sejumlah 13 ekor, G1 benih 16 ekor (Chitala lopis) dan putak 154 ekor (Notopterus notopterus).

Dalam risetnya, Kilang Pertamina Plaju bersama BRIN dan Universitas PGRI Palembang terus mendorong adanya inovasi dengan perkawinan semi-buatan dan kriokonservasi bank semen ikan Belida & Putak.

Sejalan Dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

Lewat pelestarian Belida, Kilang Pertamina Plaju turut mendukung capaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yakni poin 14.

Poin tersebut tentang Kehidupan Bawah Air yang melibatkan kegiatan rehabilitasi ekosistem air, termasuk perlindungan sungai Musi dan pelestarian spesies ikan belida yang terancam punah.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait