Bjorka Berikan Peringatan, Kali ini BCA dan BSI Jadi Target Serangan Ransomware
Bjorka Berikan Peringatan, Kali ini BCA dan BSI Jadi Target Serangan Ransomware--Kolase
PALPRES.COM- Dua bank besar di Indonesia, Bank Central Asia (BCA) dan Bank Syariah (BSI) diperingatkan peretas Bjorka.
Dalam unggahannya di platform X pada Rabu 5 Februari 2025, dua bank tersebut menjadi target serangan ransomware.
Bjorka juga menyebut jika tidak ada respons maka BCA bisa mengalami pembobolan data besar-besaran.
Ia juga mengungkap bahwa kelompok ransomware mungkin menargetkan lebih banyak di Indonesia.
BACA JUGA:3 Hari BYOND Gangguan, BSI Sebut Layanan E-Channel Kembali Normal Setelah Upgrade Sistem Rampung
BACA JUGA:BYOND By BSI Gangguan, Akun Resmi IG Lifewithbsi Diserbu Warganet: Jangan Mengecewakan Nasabah Dong!
Bjorka berjanji akan terus memberikan informasi mengenai serangan siber yang mengincar lembaga di Indonesia.
Sehingga perbankan nasional juga harus bersiap mengantisipasi ancaman kebocoran data nasabah secara besar-besaran.
“Sebuah kejutan bagi bank-bank di Indonesia, jika tidak merespons hal ini maka, Bank BCA akan mengalami pembobolan (data) besar-besaran,” cuit Bjorka.
Menanggapi ancaman Bjorka tersebut, SVP Corporate Secretary BSI, Wisnu Sunandar menegaskan jika tidak benar di BSI terjadi kebocoran data nasabah.
BACA JUGA:Terhambat Bayar UKT Gegara BYOND By BSI Gangguan, BSI Sebut Aplikasi Segera Pulih!
BACA JUGA:Layanan BYOND by BSI Gangguan, Nasabah Kecewa, BSI Cuma Bilang Begini!
"Kami menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar. Saat ini, kami memastikan bahwa seluruh data nasabah BSI tetap aman,” ungkap Wisnu.
Di sisi lain Wisnu pun menegaskan BSI memastikan kepada nasabah dan stakeholders bahwa data dan dana nasabah perseroan yang mencapai 21 juta lebih berada dalam kondisi baik dan aman.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
