Banner Honda PCX

200 Santri di Sumsel Ikut Seleksi CBT MQK Nasional 2025

200 Santri di Sumsel Ikut Seleksi CBT MQK Nasional 2025

Sebanyak 200 santri dari 30 pondok pesantren se-Sumatera Selatan mengikuti Seleksi Computer Based Test (CBT) Musabaqah Qiraatil Kutub Nasional (MQKN) VIII Tahun 2025.--

PALEMBANG,PALPRES.COM- Sebanyak 200 santri dari 30 pondok pesantren se-Sumatera Selatan mengikuti Seleksi Computer Based Test (CBT) Musabaqah Qiraatil Kutub Nasional (MQKN) VIII Tahun 2025.

Seleksi secara online ini dilaksanakan selama tiga hari di pondok pesantren masing-masing dari tanggal 17-19 Juni 2025. 

Kakanwil Kemenag Sumsel H. Syafitri Irwan mendukung penuh keikutsertaan para santri dari pesantren di Sumatera Selatan.

Dia berharap, para santri dapat memberikan potensi terbaiknya dan mengharumkan Sumsel pada ajang nasional yang bakal digelar di Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang, Sulawesi Selatan, 1-7 Oktober 2025.

BACA JUGA:Indonesia Mendongeng #11: Bentuk Cinta Santri TPQ dan Anak Indonesia Terhadap Palestina

BACA JUGA:Polri Rekrut 265 Anggota Latar Belakang Santri pada 2021-2024, Ini Rincian Tiap Tahunnya

“Seleksi CBT dirancang untuk menjangkau peserta lebih luas secara nasional dengan menjaga kualitas penilaian,"ujar Syafitri.

Seleksi dilakukan oleh pusat menggunakan standar nasional. Dari hasil ini, tiga peserta terbaik putra dan putri dari setiap majelis akan diserahkan ke provinsi masing-masing untuk dipilih menjadi kafilah yang mewakili daerah di tingkat nasional.

"Saya percaya santri dari Sumsel dapat berprestasi,” ucap Syafitri. 

Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam (PAKIS) Kanwil Kemenag Sumsel H. Badrut Tamam menambahkan, pada seleksi ini setiap pesantren diberikan kuota untuk mendaftar pada 10 majelis lomba dengan rincian dua majelis Marhalah Ula, tiga majelis Marhalah Wustha, dan lima majelis Marhalah Ulya.

BACA JUGA:Program Pesantren Sehat 2024, BSI Maslahat Bantu Santri Tingkatkan Kualitas Hidup Melalui Hidup Sehat

BACA JUGA:Bahagianya 250 Santri Ponpes Lantabur Palembang Dapat Kejutan Ini dari Rumah Zakat

Peserta mengikuti CBT dari lembaga masing-masing dengan perangkat digital.

Alhamdulillah, untuk Sumsel ada 200 santri yang mengikuti seleksi CBT MQKN ini. Cabang lomba yang mereka ikuti adalah nahwu, akhlak, hadits, ilmu hadits, tauhid, fiqh, usul fiqh, tafsir, dan tarikh. Selama tiga hari seleksi, mereka sudah mendapatkan jadwal masing-masing di mana setiap harinya ada dua sesi seleksi, yaitu dari pukul 08.00 sampai pukul 11.00 WIB dan pukul 13.00 sampai pukul 14.30 WIB,” jelas Badrut Tamam. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: