HK Dorong Transformasi Infrastruktur Berkelanjutan Lewat Forum Internasional, Ini Buktinya!
PT Hutama Karya saat berpartisipasi dalam 17th Road Engineering Association of Asia and Australasia (REAAA) Conference and Business Forum yang diselenggarakan di Goyang, Korea Selatan, pada 27–31 Oktober 2025.-Hutama Karya-
Deska Adi Pratama membawakan dua sesi, yakni presentasi dalam Technical Session berjudul ”Enhancing Infrastructure Efficiency and Sustainability through BIM Collaboration and Digital Survey: A Case Study of the Betung–Tempino–Jambi Toll Road Project” serta menjadi Speaker dalam Business Forum dengan topik ”AI-Powered Toll Road Development: Hutama Karya’s Journey in Trans Sumatera”.
BACA JUGA:Inovasi Digital Jadi Kunci, HK Ukir Prestasi di Kompetisi BIM Internasional
BACA JUGA:Demi Jalan Lebih Aman, Hutama Karya Giat Kampanye Zero ODOL, Begini Aksinya!
Kusuma Ariftama memberikan presentasi “Concession Scheme Alternative of Trans Sumatra Toll Road: Dumai–Rantauprapat Section” yang menyoroti alternatif skema pengusahaan dalam pengembangan ruas strategis di wilayah Sumatra bagian utara.
Sedangkan Muhammad Ashar dan Zakhy Yusuf menyampaikan hasil riset berjudul “Value Capture Strategy for Trans Sumatera Toll Road Development: Study Case in Palembang–Indralaya Section”, membahas strategi peningkatan nilai ekonomi kawasan sekitar jalan tol melalui pendekatan value capture.
Diikuti Utusan 70 Negara
Konferensi REAAA tahun ini diikuti oleh lebih dari 70 negara dengan total lebih dari 5.000 peserta yang terdiri atas pakar, praktisi, akademisi, serta perwakilan lembaga infrastruktur dari kawasan Asia dan Australasia.
BACA JUGA:Double Win! Media Relations Hutama Karya Toreh Prestasi di MRA 2025 dan ICCS 2025
BACA JUGA:Hutama Karya Luncurkan Program ESG Roadmap, Ternyata Ini Tujuannya!
“Kehadiran Hutama Karya dalam forum tersebut tidak hanya menunjukkan kesiapan perusahaan dalam beradaptasi terhadap perkembangan teknologi global, tetapi juga mempertegas peran aktif Indonesia dalam percaturan inovasi infrastruktur dunia,” ujar Mardiansyah.
Diakui Mardianysah, partisipasi Hutama Karya dalam forum internasional tersebut menjadi momentum penting bagi perusahaan untuk menunjukkan kapabilitas dan inovasi anak bangsa di kancah internasional.
“Keterlibatan Hutama Karya dalam REAAA Conference menunjukkan bahwa kompetensi sumber daya manusia kita mampu bersaing di tingkat global,” tukasnya. ***
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
