Herman Deru Resmikan Jembatan Layang Gandus, Akhiri Derita Banjir dan Macet Warga

Gubernur Herman Deru disaksikan Walikota Ratu Dewa dan Ketua DPRD Sumsel Andi Dinialdi menandatangani prasasti peresmian Jembatan Layang Lettu Karim Gandus.-humas pemprov sumsel-

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur juga mengapresiasi dukungan Pemerintah Kota Palembang sejak peletakan batu pertama hingga penyelesaian konstruksi.

Menurutnya, keberhasilan ini merupakan buah kolaborasi antar instansi.

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Tegaskan Festival Danau Ranau jadi Ikon Wisata Unggulan Sumsel

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Pimpin Simulasi Bencana Banjir, 800 Personel Diminta Tingkatkan Kesiapsiagaan

Ia juga mengenang bagaimana Gandus pada era 1990-an masih menjadi kawasan terisolasi.

Kini, wilayah tersebut tumbuh menjadi destinasi perkembangan pemukiman baru yang terus berkembang.

Meski demikian, Herman Deru mengingatkan pentingnya pembangunan tetap mengikuti rencana tata ruang dan Perda tentang zona konservasi.

Pengembangan boleh dilakukan, namun tidak boleh mengganggu kawasan ekologis yang dilindungi.

BACA JUGA:Dukung Penguatan Jaringan Telekomunikasi, Herman Deru Pastikan Sumsel Harus Bebas Blank Spot

BACA JUGA:Herman Deru Ajak Pengembang Perumahan Perkuat Kolaborasi dengan Pemerintah untuk Wujudkan Program 3 Juta Rumah

Sementara itu, Kepala Dinas PU Bina Marga Sumsel, Affandi, menjelaskan bahwa metode konstruksi slab on pile digunakan karena paling sesuai dengan kondisi gambut dan rawa di kawasan Lettu Karim.

Desain ini dinilai mampu menjamin kekuatan jangka panjang untuk bentang sepanjang 67 meter.

Affandi menambahkan bahwa konstruksi seperti ini sangat jarang diterapkan di Sumsel, sehingga hadirnya jembatan ini menjadi bukti komitmen Pemprov terhadap kualitas infrastruktur.

Turut hadir Ketua DPRD Sumsel Andie Dinialdie SE, MM, Wali Kota Palembang Ratu Dewa, serta jajaran Forkopimda dalam acara peresmian tersebut.

Sumber: