Banner Honda PCX

Pemkot Lubuk Linggau Optimis Tahun 2029 Tidak Ada Lagi RTLH

Pemkot Lubuk Linggau Optimis Tahun 2029 Tidak Ada Lagi RTLH

Pemkot Lubuk Linggau Optimis Tahun 2029 Tidak Ada Lagi RTLH--

LUBUK LINGGAU, PALPRES.COM- Pemerintah Kota Lubuklinggau terus menunjukkan komitmennya dalam mengurangi jumlah rumah tidak layak huni (RTLH) di wilayahnya. Hingga akhir tahun ini, tercatat masih terdapat 372 unit RTLH yang menjadi pekerjaan rumah Pemkot Lubuklinggau.

Hal itu disampaikan Wali Kota Lubuk Linggau, H. Rachmat Hidayat saat menghadiri sekaligus melakukan serah terima dan peresmian Rumah Bantuan CSR Program Bedah Rumah dari Bank Sumsel Babel yang berlokasi di Jalan Puskesma RT 05, Kelurahan Cereme Taba, pada Selasa, 16 Desember 2025.

Menurut Yopi Karim, pemerintah daerah tetap berupaya melanjutkan program bedah rumah meskipun kondisi keuangan daerah tengah mengalami tekanan akibat pemotongan Transfer ke Daerah (TKD).

“Saat ini masih ada 372 rumah yang tidak layak huni. Tahun 2026 kita rencanakan kembali membedah 150 unit rumah dengan menggunakan dana APBD,” ujarnya.

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Sumbagut dan Pemda Gelar Operasi Pasar LPG 3 Kg di Aceh

Ia menegaskan, keterbatasan anggaran tidak akan menyurutkan semangat Pemkot Lubuklinggau dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Program bedah rumah akan terus dijalankan secara bertahap dan berkelanjutan.

“Walaupun keuangan daerah tidak dalam kondisi ideal, kami tetap berkomitmen untuk membantu masyarakat. Targetnya setiap tahun 150 rumah bisa dibedah,” kata Yopi.

Pemkot Lubuklinggau menargetkan pada tahun 2029 hingga 2030 tidak ada lagi rumah tidak layak huni di Kota Lubuklinggau. Dengan capaian tersebut, Yopi Karim menyebut Lubuk Linggau telah meraih penghargaan peringkat pertama dalam upaya pengentasan RTLH di Sumatera Selatan.

“Ini menunjukkan kepedulian pemerintah kota terhadap masyarakat cukup tinggi dibanding daerah lain,” tambahnya.

Di akhir pernyataannya, Wali Kota Lubuklinggau berharap dukungan dan doa dari masyarakat agar program bedah rumah dapat terus berjalan, termasuk melalui bantuan keuangan bersifat khusus dari Gubernur Sumatera Selatan yang direncanakan mendukung kegiatan bedah rumah pada tahun 2026 mendatang.

“Insya Allah, dengan dukungan semua pihak, kami akan terus bekerja dan berbuat untuk masyarakat,” pungkasnya.

Tampak hadir, Kadis Perkim Kota Lubuk Linggau, Febrio Fadillah, Kadis PUPR, Asril Asri, Pimca Bank Sumsel Babel Lubuk Linggau, Rianda Pratama dan pejabat lainnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: