Dana Transfer Daerah Dipangkas, Wabup PALI Optimis Pembangunan Tak Terhambat

BACA JUGA:Hingga Kuartal III 2025, BRI Insurance Catatkan Laba Rp467 Miyar

BACA JUGA:Revitalisasi Tangki LNG Arun Capai 81 Persen, Siap Beroperasi Akhir 2025, Ini Dampaknya untuk Industri Energi

Karena dia mengaku tak mengetahui pasti kondisi daerah lain, pasca adanya pemangkasan TKD.

"Ini khusus kabupaten PALI, kalau kabupaten kota lain kami tidak tahu,” ujar Wabup Iwan Tuaji seraya menambahkan, apa pun keputusan Pemerintah Pusat  akan tetap didukung Bupati Asgianto.

Mengenai target prioritas pembangunan sesuai visi misi Bupati dan Wakil Bupati, dikatakan Wabup Iwan Tuaji, mereka akan fokus pada pembangunan ekonomi kerakyatan, pendidikan juga kesehatan.

Membangun ekonomi kerakyatan, lanjutnya, akan menjadi prioritas pembangunan visi misi Bupati PALI.

BACA JUGA:Tampil Beda dengan Scoopy Kuromi, Skutik Lucu yang Bikin Semua Nengok!

BACA JUGA:Wali Kota Lubuk Linggau H Rachmat Hidayat Hadiri Rakornas TPAKD 2025

“Itu dulu yang paling penting. 

Selain itu menggerakkan UMKM serta kesehatan dan pendidikan," jelasnya.

Utamakan Kebutuhan Masyarakat

Untuk menyiasati pemangkasan TKD oleh Pemerintah Pusat Wabup Iwan Tuaji mengatakan, pihaknya akan mengutamakan kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA:Ketua TP PKK Kota Lubuk Linggau Hj Risca Priba Ayu Hadiri Pembukaan Festival Kreatif Sriwijaya 2025

BACA JUGA:Pertama di Sumatera, J&T Express Resmikan Drop Point Signature di Palembang

"Kita bersyukur punya SDA yang melimpah sehingga kita optimis,” ungkap Wabup Iwan Tuaji.

Terkait kegiatan seremonial, menurut Wabup Iwan Tuaji, kalau memang itu harus dilakukan tetap akan laksanakan, karena tidak ada masalah. 

Sumber: smsi