HUT Bhayangkara ke -79, Polda Sumsel Nobar Wayang Kulit Bersama Masyarakat
HUT Bhayangkara ke -79, Polda Sumsel Nobar Wayang Kulit Bersama Masyarakat-Humas Polda Sumsel-
PALEMBANG, PALPRES.COM – Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) bersama anggota baik Perwira maupun Bintara menggelar acara nonton bareng Pagelaran Wayang Kulit dalam Rangka Hari Bhayangkara Ke-79 Tahun 2025.
Acara pagelaran wayang kulit itu ditayangkan langsung dari Lapangan Bhayangkara Jalan Falatehan Jakarta Selatan.
Dihadiri langsung Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, serta Pejabat Utama TNI-POLRI lainnya bersama tokoh masyarakat dan komunitas pecinta Wayang Kulit Indonesia. Pertunjukan wayang ini dilaksanakan mulai dari pukul 20.00 WIB – selesai.
Sementara itu, Polda Sumsel bersama jajaran mengikuti penayangan Wayang Kulit ini melalui nonton bareng (Nobar) live dari Mabes Polri di ruang Serbaguna lantai 2 Gedung Utama Presisi Mapolda Sumsel pada Jumat, 4 Juli 2025 malam.
BACA JUGA:Wabup Musi Rawas Hadiri Upacara Peringatan HUT Bhayangkara Ke- 79
BACA JUGA:Hari Bhayangkara Ke-79, Polres Musi Rawas Terima Nasi Tumpeng Dari Kodim 0406 Lubuklinggau
Seperti diketahui, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) masih mengusung kegiatan kebudayaan pertunjukan wayang kulit semalam suntuk dalam peringatan Hari Bhayangkara ke – 78 yang tahun ini mengangkat lakon “Amartha Binangun”.
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya,SIK,MH melalui Kasubbid PID AKBP Suparlan, SH, MSi mengucapkan terimaksih dan apresiasi atas terlaksananya kegiatan nobar tersebut.
“Kita apresiasi dan mengucapkan terimakasih atas partisipasi para PJU ataupun perwakilan dan personel Polda bersama jajaran, dan secara khusus lapisan masyarakat Pencinta Wayang Kulit yang malam ini bersama keluarga besar Polri, TNI, Dinas Pariwisata Pemprov Sumsel dan masyarakat Pencinta Wayang kulit secara khusus beserta jajaran turut mengambil bagian dalam nonton bareng Pagelaran Wayang Kulit dalam rangka Hari Bhayangkara ke-79,sesuai Tema Polri untuk Masyarakat ” ucap Suparlan.
Melalui nobar yang menampilkan kebudayaan pertunjukan wayang kulit ini, diharapkan menjadi pesan khusus bagi masyarakat yang menonton pertunjukan.
BACA JUGA:HUT Bhayangkara ke-79, Polda Sumsel Gelar Doa Bersama Lintas Agama
BACA JUGA:Kepala Rutan Baturaja Hadiri Upacara Hari Bhayangkara ke-79 di Mapolres OKU
Yakni kisah perjuangan para Pandawa dalam membangun dan membabad alas (membuka hutan) untuk mendirikan kerajaan Amartha, setelah mereka tidak mendapatkan hak atas kerajaan Astina dari Prabu Destarata, paman mereka.
Lakon ini kaya akan nilai-nilai kepemimpinan, perjuangan dan filosofi kehidupan Jawa.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
