Wali Kota Lubuklinggau Teken MoU ETLE
LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM - Wali Kota (Wako) Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe didampingi Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi menandatangani nota kesepahaman (MoU) bersama Kapolda Sumatera Selatan tentang penerapan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di gedung Mapolda Sumatera Selatan dan diikuti juga oleh Wali Kota dan Bupati se Sumatera Selatan.
Kegiatan ini dihadiri langsung Kakorlantas Polri, Irjen Firman Santya Budi, Gubernur Sumsel Herman Deru, Pangdam II Sriwijaya Mayjen Agus Suhardi, Kapolda Sumsel Irjen Pol Toni Harmanto, dan Ketua DPRD Sumsel RA Anita Noeringhati.
Dalam sambutannya, Kakorlantas Polri mengatakan, adanya ETLE bukan berarti menggantikan petugas kepolisian di lapangan. Karena menurutnya, petugas di lapangan tidak bisa digantikan dengan apapun.
"Karena rekan-rekan di lapangan tidak bisa digantikan dengan apapun, rekan-rekanlah yang masih memiliki hati. Jangan sampai ada ETLE, petugas polisi di kantin semua," tegasnya.
Sebanyak 64 titik kamera ETLE telah terpasang di wilayah Sumsel. Dengan demikian, Sumsel provinsi terbanyak yang memasang kamera ETLE.
Kakorlantas Firman Shantyabudi mengatakan, kamera ETLE selain untuk memotret pelaku pelanggaran lalu lintas, kamera ETLE ini bisa mendeteksi wajah pelaku tindak kejahatan.
Beberapa kasus kejahatan di jalan raya bisa terungkap berkat kamera ETLE. Pusinafis telah beberapa kali memanfaatkan keunggulan kamera ETLE tersebut.
“Ada beberapa kasus kejahatan di jalan raya bisa diungkap dan pelakunya berhasil ditangkap. Termasuk terduga teroris, berkat kamera ETLE,” kata anak kandung mantan Wapres RI Try Sutrisno ini.
"Selama diberlakukannya ETLE, tindak pelanggaran lalu lintas turun 20 sampai 40 persen,” jelasnya. JEJE
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: