Memindahkan Ibu Kota Sumatera Selatan (Bagian Ketujuh)

Residen Mr Dr  Hazairin dimasa gerilya ikut bersama Gubernur Militer  Dr Ak Gani di Lebong Tandai.

Sekeluarnya  dari daerah gerilya, Ia mewakili Dr AK Gani  dan kemudian pindah ke Jakarta pada Kementrian Kehakiman. 

Bupati Curup sebelum Agresi Militer Belanda Kedua M Hasan menggantikan Mr Dr Hazairin menjadi residen Bengkulu . 

BACA JUGA:Memindahkan Ibu Kota Sumatera Selatan (Bagian Keempat)

Dia juga dimasa gerilya ikut ke Tandai.

Daerah Keresidenan Bangka Belitung begitu dioper, segala kekuasaannya takkala itu juga diresmikan pengangkatan Residen Sumardjo dari Jogja.

Demikianlah dengan ringkas pemulihan setiap pimpinan Pemerintahan Keresidenan yang menjadi daerahnya Propinsi Sumatera Selatan. 

Setelah kekuasaan Pemerintahan Propinsi R.I. Sumatera Selatan meliputi seluruh daerah yang terdiri dari ke-empat Keresidenan tersebut diatas, maka tindakan pertama dijalankan adalah merombak segala susunan yang diwarisi dari masa negara dan daerah boneka, menyusunnya kembali, sesuai dengan susunan kekuasaan Pemerintahan R.I. ***

 

Sumber :

1. Kronik Revolusi Indonesia , Pramoedya Ananta Toer, Koesalah Soebagyo Toer dan Ediati Kamil, Jilid IV (1948), Februari 2003, KPG

2. https://p2k.unkris.ac.id/en3/1-3065-2962/Curup_40726_p2k-unkris.html

3. Mohammad Isa – Pejuang Kemerdekaan Yang Visioner, PT Gramedia Pustaka Utama, tahun 2016

4. Republik Indonesia, Propinsi Sumatera Selatan, Kementrian Penerangan, Siliwangi-Jakarta, Agustus 1954

 

Sumber: palpres.com