Honda

Ikuti Ladies Program, Dukung Kerja Suami Sebagai Wali Kota

  Ikuti Ladies Program, Dukung Kerja Suami Sebagai Wali Kota

Ketua TP PKK Kota Lubuklinggau, Hj Yetti Oktarina Prana bersama Ketua DWP, Hj Qolbiyah Imam Senen saat hadir dalam Ladies Program, salah satu agenda rutin, dalam rangkaian Rakernas APEKSI XV di Kota Padang. -Humas Pemkot Lubuklinggau-palpres.com

PADANG, PALPRES.COM – Bersamaan dengan digelarnya Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) XV di Hotel Santika Kota Padang Sumatera Barat, Senin (8/8/2022), para Istri dari Wali Kota peserta Rakernas mengikuti Ladies Program.

Kegiatan tersebut, juga diikuti Ketua TP PKK Kota Lubuklinggau, Hj Yetti Oktarina Prana bersama Ketua DWP, Hj Qolbiyah Imam Senen.

Program itu merupakan salah satu agenda rutin, dalam rangkaian Rakernas APEKSI XV

Ketua TP PKK Kota Padang, Genny Putrinda Hendri Septa menerangkan, Ladies Program merupakan bentuk dukungan istri kepada suami yang merupakan Wali Kota se-Indonesia dalam menjalankan tugasnya.

BACA JUGA: Hadiri Rakernas APEKSI XV, Wako Siap Pastikan Migor Tersedia dan Terjangkau

"Kita sebagai isteri Wali Kota diharapkan dapat berperan sebagai inspirasi bagi para ibu," jelasnya. 

Dia berharap apa yang dilakukan akan berkesinambungan dengan program yang dilakukan Wali Kota, sehingga dapat berjalan dengan baik

Turut mendampingi Ketua TP PKK dan Ketua DWP,  Kepala BKPSDM, Yulita Anggraini, Ketua DWP Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian, Ivoni Sitepu, Ketua DWP Dishub, Rogaya Abu Ja'at dan angota TP PKK dan DWP se-Kota

Sementara itu, Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe menghadiri acara pembukaaan rapat kerja nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia  (APEKISI) XV tahun 2022 yang berlangsung di Ballroom Padang Convention Centre Kota Padang (Sumbar) bersama 94 Wali Kota se-Indonesia, Senin (8/8/2022).

BACA JUGA: Lubuklinggau Siap Ikuti ICE XVIII dan Rakernas APEKSI

Dalam sambutannya, Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan memberikan mandat kepada para  Wali Kota untuk memastikan bahwa perekonomian di daerah masing-masing dalam keadaan stabil, salah satunya memastikan stok minyak goreng di masyarakat cukup tersedia dengan harga terjangkau. 

Terkait mandate, Mendag soal stabilitas harga minyak goreng tersebut, Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe mengaku siap untuk mengawasi dan memastikan bahwa minyak goreng cukup tersedia dengan harga terjangkau. 

"Kami (Kemendag, red) juga melarang kegiatan eksport pangan agar Gubernur dan Wali Kota dapat fokus menjaga stabilitas pangan, sehingga harga tetap terjangkau bagi masyarakat," ujar politisi asal PAN tersebut. 

Wali Kota Padang, Hendri Septa menerangkan kegiatan APEKSI ini dilaksanakan untuk membahas kebijakan-kebijakan pemerintah demi kemaslahatan masyarakat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres.com