68 Personel BPBD Siap 24 Jam Tanggulangi Karhutla
Personel BPBD Ogan Ilir dengan kelengkapanya disiapkan 24 jam untuk menanggulangi Karhutla-Wijdan-palpres.com
BACA JUGA:Masuk Musim Kemarau, Polres Pagaralam Ajak Warga Waspada Karhutlah
"Dalam kurun waktu hampir tiga bulan, terjadi 11 kali kebakaran lahan yang ditangani BPBD Ogan Ilir," tuturnya, Rabu (10/08/2022).
Yang pasti jelang pertengahan Agustus, menurut dia, tercatat lahan terbakar di Ogan Ilir seluas kisaran 40 an hektar
Sejauh ini, lanjutnya, kebakaran sering terjadi di empat wilayah Kecamatan, diantaranya Pemulutan, Pemulutan Barat, Indralaya Utara dan Rantau Alai.
“Beberapa hari terakhir juga telah terjadi laporan kebakaran lahan di berbagai lokasi, diantaranya seperti kebakaran 3 hektar lahan semi gambut pada 31 Juli lalu di jalan Lintas Palembang - Indralaya desa Sungai Rambutan, Kecamatan Indralaya Utara,” ungkapnya.
BACA JUGA:Kasad Pantau Potensi Karhutla di Jambi
Esoknya, 1 Agustus, kembali terjadi kebakara lahan seluas 3 hektar di Desa Palemraya Kecamatan Indralaya Utara.
Kemudian, 8 Agustus terjadi lagi kebakaran lahan semak belukar seluas 7 hektar di desa Sukarami, Kecamatan Pemulutan.
Karena semua lokasi yang terisolir dan sulit dijangkau, pemadaman diperbantukan dengan helikopter water bombing.
"Sore kemarin selasa (09/08/2022) ada kebakaran lagi di Desa Ulak Petangisan Kecamatan Pemulutan Barat, tepatnya pukul 15.30 WIB diketahui api sudah menyebar, luas yang terbakar sekitar 13 hektar,” paparnya.
BACA JUGA:Kabupaten Banyuasin Siap Cegah Karhutla
Dari luasan 13 hektar tersebut, petugas berhasil memadamkan sekitar 2 hektar api yang sedang berkobar.
Tipe lahan merupakan jenis semak dan hutan.
Personel pemadaman mengikutsertakan dari Manggala Agni Daops Sum-XIV/Banyuasin, BPBD OI dan Babinkamtipmas (Polsek Pemulutan), menggunakan peralatan pemadam unit mobil Slip On dan tiga mesin pompa air.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpres.com