Kirab Merah Putih, Kapolri: Semangat Persatuan Kesatuan Bangsa
Kirab merah putih ini dilepas oleh Presiden Indonesia Joko Widodo dari depan Istana Merdeka, bersama Ulama karismatik Habib Luthfi bin Ali bin Yahya dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit.-Humas Polri-palpres.com
BACA JUGA:Hotman Paris Desak Kapolri agar Perintahkan Kapolda Tangkap Oknum Dewan Penganiaya di Pom Bensin
"Apalagi kita dihadapkan situasi-situasi sangat sulit, kita hadapi Pandemi Covid-19.
Dan Alhamdulillah berkat persatuan dan kesatuan semua itu bisa dilalui dengan baik.
Saat ini kita juga menghadapi berbagai tantangan yang dihadapi berbagai macam masalah akibat perang Rusia dan Ukraina yang memunculkan krisis pangan dan energi," jelas Kapolri.
Kapolri juga menyinggung soal pentingnya menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan dalam menghadapi agenda nasional Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024 mendatang.
BACA JUGA:Anugerah MTQ Polri, Kapolri Berharap Terbentuknya SDM Unggul dan Berakhlak
"Ini tentunya harus terus kita ingatkan bahwa siapapun pemimpinnya, maka persatuan kesatuan berada di atas segalanya.
Sehingga, polarisasi yang pernah terjadi di tahun 2019, di tahun 2024 ini tidak boleh terjadi lagi," jelasnya.
Lebih dalam, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo juga menuturkan, Indonesia di tahun 2030 akan mencapai bonus demografi.
Sebab itu, Sigit menekankan, diperlukan semangat persatuan dan kesatuan oleh seluruh elemen bangsa guna memanfaatkan bonus demografi ke arah yang lebih baik.
BACA JUGA:Dua Hal Penting Ini, Kapolri Tekankan Bagi Jajarannya se Indonesia
"Sehingga kita betul-betul bisa memiliki lompatan kemajuan mewujudkan SDM kita yang unggul.
Semangat-semangat ini yang tentunya harus kita jaga.
Kita kobarkan, untuk wujudkan tujuan nasional kita, melanjutkan visi misi Indonesia Emas di tahun 2045, mungkin itu semangat yang kita bangun di dalam kirab merah putih hari ini, yang diikuti seluruh elemen.
Kita harapkan ini menjadi suatu tradisi penguatan terhadap semangat seluruh elemen bangsa untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan," jelas Kapolri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpres.com