Citraland
Honda

Agar Terhindar Dari Cacar Monyet, Dinkes OKU Sarankan Ini

Agar Terhindar Dari Cacar Monyet, Dinkes OKU Sarankan Ini

Dinas Kesehatan Kabupaten (Dinkes) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menghimbau masyarakat di Kabupaten OKU dari serangan penyakit cacar monyet.-Yenson-Palpres.com

OKU, PALPRES.COM- Dinas Kesehatan Kabupaten (Dinkes) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menghimbau masyarakat di Kabupaten OKU dari serangan penyakit cacar monyet.

Kepala Dinkes OKU, Rozali melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Andi Prapto mengatakan, berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan RI saat ini wabah cacar monyet sudah masuk ke Indonesia dengan jumlah satu kasus warga yang terkonfirmasi terpapar virus tersebut.

Terkait adanya serangan penyakit cacar monyet ini, pihaknya mengimbau agar masyarakat tidak panik karena daya tular dan fatalitas cacar monyet sangat rendah dibandingkan dengan Covid 19.

Dikatakannya, dari catatan yang didapatkan pihaknya, saat ini terdapat sekitar 39.718 kasus konfirmasi cacar monyet di seluruh dunia. 

BACA JUGA:Dinas Kesehatan Minta Seluruh Puskesmas di Palembang Siaga Penularan Cacar Monyet

Namun korban yang meninggal hanya 12 orang atau kurang dari 0,001 persen dari total kasus.

"Diketahui transmisi cacar monyet tidak semudah Covid 19 yang melalui droplet di udara," kata Andi kepada wartawan.

Guna mengantisipasi serangan penyakit cacar monyet, pihaknya juga menghimbau agar masyarakat selalu menerapkan perilaku pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dan meningkatkan Protokol Kesehatan (Prokes). 

Selain itu, hindari kontak dengan hewan khususnya kera atau monyet yang sakit, karena dapat menjadi reservoir penularan virus tersebut.

Dalam penjelasannya, Andi mengatakan, penyakit cacar monyet adalah penyakit zoonosis langka yang disebabkan oleh infeksi virus cacar monyet yang pertama kali ditemukan pada tahun 1958. 

Virus cacar monyet dapat menular ketika seseorang bersentuhan dengan virus dari hewan yang terinfeksi, orang yang terinfeksi atau bahan yang terkontaminasi virus, bahkan dapat melewati plasenta dari ibu hamil ke janin.

BACA JUGA:Mengkhawatirkan! Ada Kasus Cacar Monyet Tanpa Gejala

Virus cacar monyet dapat menyebar dari hewan ke manusia melalui gigitan atau cakaran hewan yang terinfeksi, dan menyebar melalui kontak langsung dengan cairan tubuh atau luka pada orang yang terinfeksi atau dengan bahan yang telah menyentuh cairan seperti pakaian atau linen. 

Cacar monyet ditularkan dari manusia ke manusia melalui kontak langsung dengan luka infeksi, koreng, atau cairan tubuh penderita dan dapat juga menyebar melalui pernafasan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: