Honda

Atap Bangunan Pasar Kertapati Ambruk, Pedagang dan Pengunjung Berlarian

 Atap Bangunan Pasar Kertapati Ambruk, Pedagang dan Pengunjung Berlarian

Kondisi bangunan Pasar Kertapati yang memprihatinkan-Kurniawan-palpres.com

PALEMBANG, PALPRES.COM – Atap bangunan Pasar Kertapati yang beralamat di Jalan Ki Marogan, Kecamatan Kertapati Palembang, ambruk pada Senin 12 September 2022 lalu.

Akibat ambruknya atap pasar tersebut, hampir semua lapak pedagang rusak tertimpa material atap bagunan pasar yang ambruk tersebut.

Salah satu pedagang, Yeyen mengatakan, bahwa bangunan pasar khususnya atap yang terbuat dari seng sudah ambruk pada Senin, 12 September 2022 lalu.

"Bangunan pasar ini belum pernah direhab, hingga membuat beberapa elemen bangunan hancur seperti atap pasar," ujarnya, Kamis 15 September 2022.

BACA JUGA: Sundari Ditemukan Tak Bernyawa di Pasar Kertapati

Akibat ambruknya atap pasar tersebut, hampir semua lapak pedagang rusak tertimpa material atap bangunan pasar yang ambruk tersebut.

"Waktu atap ambruk pedagang dan pengunjung langsung lari menyelamatkan diri.

Tidak ada yang terluka, tapi hampir semua lapak kami rusak," beber Yeyen.

Oleh karena itu, Yeyen berharap pihak pemerintah terkait dapat segera melakukan renovasi terhadap Pasar Kertapati tersebut.

BACA JUGA:Disperindagkop dan UKM Pagaralam Rutin Monitoring Pasar, Targetnya Berantas Penimbunan Sembako

"Kita harapkan hal ini dapat segera diperbaiki, dan kita bisa berjualan dengan nyaman," aku dia.

Sementara itu, Dirut PD Pasar Palembang Jaya, Abdul Rizal mengatakan, memang sebelumnya pasar tersebut telah lama dikosongkan, lantaran berdiri di lahan PT Kereta Api Indonesia (KAI) serta bangunannya sudah tua.

"Memang pasar ini numpang di lahan PJKA, bangunanya juga sudah tua dan memang sudah kita minta untuk dikosongkan.

BACA JUGA: Bangkitkan Perekonomian UMKM Melalui Pasar Muslim Festival

Nanti pedagangnya akan direlokasi ke tempat yang layak, tapi ternyata masih di tempati,” jelasnya.

Dia juga mengakui, bahwa pasar tersebut sudah lama tidak direhab lantaran terbentur masalah hal kepemilikan tanah.

"Sudah lama tidak direhab karena masalah kepemilikan lahan," tutupnya.  

Lapak Liar Dibongkar

Sejumlah lapak liar yang ada di Pasar Saka Selabung Muaradua, Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan dibongkar petugas, beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: Terekam CCTV, Sindikat Copet Emak-emak Beraksi di Pasar 10 Ulu

Lapak yang dibongkar dinilai mengganggu pengguna kendaraan karena berdiri di atas badan jalan.

Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda OKU Selatan, H Hermansyah Said yang memimpin Sidak kali ini mengungkapkan, kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari penertiban yang dilakukan beberapa waktu yang lalu.

"Ini untuk melihat apa yang telah dilakukan beberapa waktu lalu, apakah pedagang maupun parkir termasuk kebersihan sudah tertib atau belum," ujarnya.

Menurutnya, para pelanggar akan ditindak tegas, sehingga diharapkan hal ini akan meningkatkan kesadaran dan kedisplinan baik para pengunjung pasar maupun pedagang untuk menjaga ketertiban pasar.

BACA JUGA:Pasar Muslim Festival, Kupas Strategi Branding Pengusaha

"Pelanggar akan ditindak tegas, dan ini akan kita laksanakan rutin," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres.com