Dominasi Kejurnas Wushu, Jakarta Rebut Piala Presiden dari Jawa Timur
Bapak Wushu Indonesia IGK Manila, Sekjen PB Wushu Indonesia Ngatino, dan Ketua Umum Pengprov Wushu Jawa Timur Soedomo Mergonoto menyerahkan piala kepada Sekretaris Umum Pengprov Wushu DKI Jakarta Herman Wijaya. DKI Jakarta menjadi juara umum dan berhak me-Harian Disway-palpres.com
BACA JUGA: Seribu Karateka Ikut Kejuaraan KKI Sumsel
Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) menunjuk Pengurus Provinsi Wushu Jawa Timur sebagai tuan rumah.
Kejuaraan tersebut terselenggara dengan Harian Disway yang bertindak sebagai panitia pelaksana.
Sebelumnya, Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PBWI) Airlangga Hartarto ikut menyaksikan langsung.
Menko Perekonomian itu datang sekitar pukul 14.00 siang. Langsung naik panggung untuk melancarkan sesi upacara penganugerahan penghargaan (UPP). Airlangga mengalungkan medali ke para pemenang.
BACA JUGA:Patut Ditiru, Mahasiswa ini Lestarikan Seni Bela Diri Kuntau
Ditemani oleh beberapa tokoh lainnya.
Di antaranya, Sekjen PBWI Ngatino, Ketua Pengprov Wushu Jatim Soedomo Mergonoto, Kepala Dispora Jatim Pulung Chausar, tokoh pengusaha Surabaya Alim Markus, dan Dirut Harian Disway Tomy C. Gutomo.
“Saya bangga kepada seluruh atlet. Mulai dari junior hingga senior. Juga termasuk kepada orang tua yang hadir,” ujarnya saat memberi sambutan di panggung.
Sebab, menjadi atlet wushu tidak bisa instan.
BACA JUGA:Penggiat Lari dan Kungfu asal Muba Raih Juara di Ajang Fornas VI
Setiap atlet junior, misalnya, rata-rata butuh waktu latihan selama 4-5 tahun.
Menurutnya, kejurnas kali ini adalah ajang untuk regenerasi. Sekaligus menjaring para atlet terbaik yang bakal diturunkan ke gelanggang kejuaraan dunia pada Desember nanti.
“Indonesia dipercaya jadi tuan rumah.
Jadi, kejurnas ini merupakan uji prestasi bagi para atlet,” tandas Airlangga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: harian disway