Pakar Kedatuan Sriwijaya Bambang Budi Utomo Tutup Usia
Mendiang Pakar Kedatuan Sriwijaya Bambang Budi Utomo (kiri) dan Dudy Oskandar-Dok Palpres-palpres.com
JAKARTA. PALPRES.COM – Dunia Kesejarahan Indonesia, khususnya Sumatera Selatan, berduka, karena Pakar Sejarah Kedatuan Sriwijaya, Drs Bambang Budi Utomo, Kamis, 6 Oktober 2022, sekitar pukul 15.30 WIB, berpulang.
Arkeolog senior dari Pusat Penelitian Arkeologi Nasional (Arkernas) itu, diketahui tutup usia karena sakit.
Merunut jauh ke belakang, pria kelahiran Jakarta, 7 Agustus 1954, ini bukanlah nama asing di kalangan peneliti arkeologi.
Terlebih sejak 1982, fokus penelitiannya ialah kajian Sriwijaya dan Melayu dengan pendekatan kajian regional.
BACA JUGA:Sambut Kemerdekaan RI, Bersihkan Monumen Tugu Bersejarah
Mantan Kepala Balai Arkeologi Palembang, Budi Wiyana membenarkan kabar tersebut.
“Setahu saya Mas Tomi (panggilan akrab Bambang Budi Utomo) diabetes sudah lama, waktu sering kelapangan sudah pakai insuline.
Saya belum dapat informasi persisnya beliau meninggal karena apa, tapi setahu saya selama ini Mas Tomi mengidap diabetes ,” katanya, Kamis, 6 Oktober 2022.
Budi Wiyana mengaku tak mengetahui, di mana mendiang Bambang Budi Utomo akan dimakamkan.
BACA JUGA:Museum dr AK Gani Terima Penghargaan Kategori Pelestarian Naskah Arsip Bersejarah
Soalnya, diakui Budi, dia belum mendapat informasi terkait hal itu.
“Informasinya sore tadi, pemakaman menunggu saja sampai Maghrib. Mas Tomi ini tinggal di Jakarta Selatan, kalau enggak salah,” katanya.
Budi mengaku Indonesia kehilangan sosok pakar Kedatuan Sriwijaya, karena Bambang Budi Utomo sejak tahun 1980 konsennya ke Kedatuan Sriwijaya, baik penelitian dan tulisan-tulisannya.
“Memang kita kehilangan, saya juga kaget.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpres .com