Benarkah Merek Sampo Berbahaya Beredar Indonesia ?
Benarkan merek sampo berbahaya beredar di Indonesia-net-
PALEMBANG,PALPRES.COM- Beberapa hari belakang ini publik dihebohkan dengan berita ditariknya sejumlah merek sampo oleh Unilever Amerika Serikat karena mengandung bahan kimia berbahaya yang memicu kanker.
Produk-produk Unilever cukup familiar di pasar Indonesia, tidak terkecuali produk sampo yang diproduksi oleh perusahaan asal Inggris ini. Namun apakah mereka sampo berbahaya tersebut beredar di Indonesia?.
Unilever Indonesia telah memberikan pernyataan dan memastikan bahwa produk sampo kering yang ditarik dari pasar Amerika Utara tidak beredar di Indonesia.
Dalam pernyataan tertulis, manajemen Unilever Indonesia telah memastikan bahwa merek yang ditarik oleh Food and Drug Administration (FDA) Amerika, yaitu Dove, TRESemme, Nexxus, Suave, dan TIGI tidak berdampak ke pasar Indonesia. Penarikan tersebut dilakukan karena temuan kandungan benzena dalam produk yang berpotensi memicu kanker.
BACA JUGA:Ini Deretan Merek Sampo yang Ditarik Karena Menyebabkan Kanker
“Unilever Indonesia bukan bagian dari penarikan sampo kering ini dan tidak ada produk maupun pasar Unilever lainnya yang terkena dampak dari penarikan ini,” tulis Manajemen Unilever Indonesia dalam keterangan tertulisnya.
Sejumlah produk sampo yang ditarik adalah sampo kering Dove hingga TRESemme karena ada potensi adanya benzena.
Benzena adalah salah satu jenis bahan kimia yang tidak memiliki warna atau cairan kuning muda saat berada di dalam suhu ruang. Bahan kimia ini memiliki aroma yang manis namun sangat mudah terbakar.
Dampak Benzena bagi kesehatan tubuh bisa menyebabkan sela tidak dapat bekerja sesuai dengan fungsinya.
BACA JUGA:Lima Obat Sirop Ini Ditarik BPOM karena Dianggap Berbahaya, Apa Saja Mereknya
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) AS mengumumkan telah menarik kembali total 19 produk aerosol sampo yang diproduksi sebelum Oktober 2021.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, paparan jangka panjang terhadap benzena juga dapat menyebabkan kanker pada manusia.
“Unilever telah bekerja dengan pemasok propelan untuk mengatasi masalah ini. Produk yang ditarik didistribusikan secara nasional di Amerika Serikat. Pengecer telah diberitahu untuk menghapus produk yang ditarik dari rak,” kata perusahaan itu.
Paparan benzena melalui inhalasi, oral, atau melalui kulit dapat meningkatkan risiko kanker tertentu, termasuk leukemia dan kanker darah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: