Honda

SMB IV Harapkan Jaringan Kota Pusaka Indonesia Bisa Rumuskan Perlindungan Cagar Budaya

 SMB IV Harapkan Jaringan Kota Pusaka Indonesia Bisa Rumuskan Perlindungan Cagar Budaya

Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama R.M.Fauwaz Diradja foto bersama usai mengikuti pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) IX, di Ballroom Hotel Aryaduta Palembang, Kamis, 3 -Dudy Oskandar-palpres.com

PALEMBANG, PALPRES.COM - Sultan PALEMBANG Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama R.M.Fauwaz Diradja,S.H.M.Kn mengucapkan selamat kepada Kota PALEMBANG  yang menjadi tuan rumah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) IX, di Ballroom Hotel Aryaduta PALEMBANG, Kamis, 3 November 2022 yang diikuti 44 delegasi kabupaten/kota.

Dalam acara itu, SMB IV mengatakan warisan-warisan budaya  dan adat istiadat yang ada di Palembang ini tetap dilestarikan dan adat dan budaya yang ada di Sumatera Selatan  menjadi aset wisata daerah.

Disamping juga menurut SMB IV, dapat menambah benefit buat  masyarakatnya.

SMB IV  juga berharap JKPI kedepan bisa merumuskan  perlindungan kepada semua cagar-cagar budaya  yang ada didaerahnya masing-masing diseluruh Indonesia, khususnya Kota Palembang, Sumatera Selatan.

BACA JUGA: SMB IV: Gelaran Kesultanan Palembang Darussalam Miliki Perannya Sendiri

“Kita sangat banyak memiliki cagar budaya, seperti masjid banyak juga yang harus kita lestarikan, mudah-mudahan nanti bersama pemerintah kita up lagi semuanya dan kedepan kita bisa bersinergi,” katanya.

Ketua Presidium JKPI IX, Bima Arya Sugiarto, menilai ada beberapa tantangan untuk mewujudkan destinasi wisata maupun kota pusaka, yakni komitmen, infrastuktur, dan legal.

“Tidak semua kepala daerah punya komitmen kuat, terkadang Pemerintah Provinsi semangat, Kementerian tidak mendukung.

Kota berkomitmen, Provinsi tidak. 

BACA JUGA: Sultan Palembang Darussalam, SMB IV Sambut Kunjungan Pangeran dan Bangsawan dari Sultra

Atau Pemerintah Pusat mendorong, tapi tidak ada respons dari Provinsi dan Kabupaten/Kota,” ujar Bima.

Pembukaan Rakernas JKPI IX tahun 2022 diawali dengan penampilan Tari Gending Sriwijaya, Tari Nusantara, dan pemutaran video sejarah pusaka Kota Palembang.

Pembukaan ditandai dengan pemukulan drum dan rebana oleh Wakil Gubernur Sumatera Selatan H Mawardi Yahya, Wali Kota Palembang H Harnojoyo, dan Ketua Presidium JKPI Bima Arya, serta dihadiri Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama R.M.Fauwaz Diradja,S.H.M.Kn dan perwakilan OPD, undangan dan Forkompinda Kota Palembang.

Persoalan infrastruktur, menurutnya tidak semua mudah dicapai dan diakses dengan nyaman. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres.com