Honda

Terima Laporan Ada Warga Tewas Terhimpit Truk, Unit Reskrim Polsek Bayung Lencir Luncur ke TKP

Terima Laporan Ada Warga Tewas Terhimpit Truk, Unit Reskrim Polsek Bayung Lencir Luncur ke TKP

Anggota Unit Reskrim Polsek Bayung Lencir, Polres Muba, Polda Sumsel melakukan pemasangan Police Line di TKP.-Istimewa-

MUBA,PALPRES.COM- Unit Reskrim Polsek Bayung Lencir, Polres Musi Banyuasin, Polda Sumatera Selatan, Rabu 30 November 2022 menuju ke lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Desa Lubuk Harjo, Kecamatan Bayung Lencir.

Kedatangan unit Reskrim tersebut guna melakukan olah TKP terkait tewasnya Andri Pranata warga Kelurahan Bayung Lencir yang terhimpit mobil truk.

Berdasarkan informasi diperoleh menyebutkan, bermula ketika terduga pelaku Rico hendak menghidupkan mesin mobil Truk Canter miliknya, dan mendadak mundur. 

Korban yang sedang berada di belakang mobil saat itupun tak terelakkan tertabrak hingga terhimpit di dinding rumah.

Kapolres Muba AKBP Siswandi SIK SH MH melalui Kapolsek Bayung Lencir Iptu Deby Apriyanto SH membenarkan kejadian tersebut.

BACA JUGA:TERUNGKAP! Kasus Satu Keluarga Tewas di Kamar Mandi , Terduga Pelaku Anak Kedua Korban Sendiri

Menurutnya, kronologi itu bermula ketika terduga pelaku yakni Rico, menghidukan mesin mobil jenis truk merk Canter miliknya yang sedang terparkir di pekarangan rumah milik Tambrin, Rabu 30 November 2022 sekitar pukul 13.30 WIB.

“Tidak tahu mengapa, tiba-tiba mobil mundur kebelakang dan naasnya korban memang lagi berada dibelakang truk. 

Sehingga korban terhimpit ke dinding, akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka memar di perut dan luka lecet di paha atas sebelah kanan, lalu dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong lagi,” ungkap Kapolres Kamis 1 Desember 2022.

BACA JUGA:IRT di Lubuklinggau Tewas Kesetrum Listrik

Selanjutnya, oleh anggota barang bukti langsung diamankan dan dibawa ke Polsek Bayung Lencir guna dilakukan penyelidikan.

Deby juga menuturkan, bahwa pihaknya saat ini pihak kepolisian belum menerima laporan resmi dari pihak keluarga korban. 

"Kita belum menerima laporan, masih menunggu hasil rembuk keluarga, dikarenakan antara terduga pelaku dan korban masih ada hubungan keluarga," tutupnya.

Berita terkait, Warga Jalan Sepakat, RT 05, Kelurahan Tanjung Indah, Kecamatan Lubuklinggau Barat I, Kota Lubuklinggau, Sumsel pada Kamis 24 November 2022 sekitar pukul 10.35 WIB geger.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: