Gubernur Ridwan Kamil Minta Masyarakat Tak Sebar Foto dan Video Korban Pelaku Bom Bunuh Diri
tangkapan layar instagram Gubernur Ridwan Kamil mengimbau agar tidak menyebarkan foto dan video korban pelaku bom bunuh diri-instagram-instagram @ridwankamil
BACA JUGA:1 Polisi Gugur Akibat Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar
Pelaku bom bunuh diri diduga seorang pria.
Peristiwa tersebut terjadi saat anggota Polsek Astana Anyar sedang menggelar rutinitas apel pagi setiap hari.
Bom secara tiba-tiba meledak. Suara ledakan terdengar sangat keras disertai kepulan asap memumbung tinggi.
Dalam kejadian tersebut diketahui ada polisi yang terluka, dan terlihat ada seorang tewas dengan tubuh sudah tidak utuh lagi.
BACA JUGA:Beredar Motor Milik Terduga Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Ada Stiker Berlogo ISIS
Korban luka dari pihak kepolisian langsung dilarikan ke rumah sakit.
Kabid Humas Polda Jabar Ibrahim Tompo juga membenarkan tentang adanya kejadian ledakan bom di Polsek Astana Anyar tersebut.
Menurutnya peristiwa itu ledakan itu terjadi pukul 08.20 WIB berasal dari bom bunuh diri.
Kabid Humas pun belum mengkonfirmasi siapa yang melakukan bom bunuh diri tersebut namun yang jelas kini telah dalam menyelidikan kepolisian yang tidak kurang dari satu jam langsung turun ke lapangan.
Ledakan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Kota Bandung tersebut ramai di media sosial, potongan tubuh yang diduga korban bunuh diri pun menyebar di WA Grup dengan cepat, kaki dengan tubuh dan tangan berantakan berjauhan.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: