Pangeran Kramajaya, Penguasa Terakhir Palembang di Era Kesultanan Palembang Darussalam
Keturunan Kelima Pangeran Kramajaya, Raden Iskandar Sulaiman SH-Dudy Oskandar-palpres.com
PALEMBANG, PALPRES.COM - Komplek Pemakaman Pangeran Kramajaya di Jalan Segaran, Lr Kambing, Kelurahan 15 Ilir, IT I, PALEMBANG, diketahui menjadi sasaran aksi perusakan orang tak bertanggung jawab.
Dalam peristiwa itu, hampir seluruh nisan di areal komplek makam itu diketahui telah dipatahkan dan dihancurkan
Padahal komplek pemakaman itu telah ditetapkan sebagai Cagar Budaya oleh Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Kebudayaan Kota Palembang dengan nomor urut 013.
Menurut Keturunan Kelima Pangeran Kramajaya, Raden Iskandar Sulaiman SH, nisan-nisan yang ada dalam komplek pemakaman Pangeran Kramajaya telah dipatahkan dan dihancurkan orang-orang yang tidak bertanggungjawab.
BACA JUGA:Pemilik KIS Bisa Dapat Saldo DANA Gratis Rp3.000.000, Cek Status Kepesertaan BPJS Kesehatan Anda
Mungkin kita tak kenal siapa sosok Pangeran Kramajaya, demikian juga mungkin warga Palembang.
Berikut catatan mengenai Pangeran Kramajaya.
Dalam catatan sejara, Pangeran Kramajaya merupakan penguasa terakhir diera Kesultanan Palembang Darussalam.
Nama lengkapnya ialah Raden Abdul Azim Nato Dirajo, bergelar Pangeran Kramojayo Perdana Menteri.
Ayahnya bernama Pangeran Nato Dirajo Muhammad Hanafiah bin Pangeran Wira Manggala Muhammad Qosim bin Pangeran Nato Dirajo Lumbuk bin Pangeran Ratu Purbaya bin Sultan Muhammad Mansur bin Suhunan Abdurrahman Candi Walang.
Sedang ibunya adalah R.A. Nato Dirajo Manisah bt Sultan Suhunan Ahmad Najamuddin.
Ia dilahirkan di Palembang, hari Kamis, bulan Ramadhan 1207H atau 1792 M, pukul 10 pagi.
R.Abdul Azim bungsu dari 7 bersaudara kandung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpres.com