Honda

24 Desa di Ogan Ilir Rawan Karhutla, Ini Kata Bupati Panca

24 Desa di Ogan Ilir Rawan Karhutla, Ini Kata Bupati Panca

Bupati OI Panca Wijaya Akbar saat memberi keterangan pada media massa, terkait kesiapan menghadapi Karhutla tahun ini.-Wijdan-palpres.com

INDRALAYA.PALPRES.COM - Bupati Kabupaten Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar hadir langsung pada acara apel kesiapan penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Mapolres Kabupaten Ogan, Kamis 26 Januari 2023.

Apel ini dipimpin langsung Kapolres Ogan Ilir AKBP Andi Baso Rahman, yang dihadiri tim gabungan kesiapan penanggulangan Karhutlah seperti TNI, Polri, BPBD, Damkar, Sat Pol PP, dan Menggala Agni.

Usai apel, Bupati Panca dan Kapolres Andi Baso langsung meninjau peralatan pemadam kebakaran yang akan diterjunkan untuk mematikan titik-tik api atau hotspot pada Karhutlah yang akan terjadi nanti.

"Alhamdulillah, baik anggota gabungan maupun alat-alat dalam membantu memadamkan api sudah siap," ujar Bupati Panca ditemui usai mengikuti apel dan mengecek alat-alat pemadam kebakaran Karhutlah.

BACA JUGA:Koin Jadul Rp1.000 Gambar Kelapa Sawit Dihargai Rp100 Juta? Ini 5 Cara Jualnya

Untuk personel gabungan yang disiapkan sebanyak 700 anggota yang terdiri dari Polri, TNI, BPBD, Damkar, Manggala Agni, serta tim peduli api yang ada di setiap desa dan pihak terkait lainnya.

Ditegaskan Panca, hal  yang mereka lakukan itu sudah menjadi agenda setiap tahun.

Apalagi Kabupaten Ogan Ilir dekat dengan Kota Palembang, maka di mata nasional tertuju pada kita, jadi apabila ada kebakaran agar cepat ditanggulangi," harap Bupati.

Bupati juga mengaku, bahwa ada 24 Desa yang menjadi titik hotspot Karhutlah di Kabupaten Ogan Ilir oleh karena itu akan terus menjadi pengawasan dalam menanggulanginya.

BACA JUGA:Kabar Gembira, 96 Juta Pemegang Kartu KIS BPJS Kesehatan Terima Dana Bansos PKH Cair Februari 2023

Diakui Bupati Panca Wijaya, di Ogan Ilir saat ini ditemukan titik api di 23 Desa.

Temuan tersebut akan terus dipantau Bupati Panca, dengan meningkatkan pengawasan di lapangan.

Sama apa yang disampaikan Kapolres Ogan Ilir, Bupati Panca Wijaya Akbar mengimbau kepada masyarakat Ogan Ilir dalam membuka lahan tidak dengan cara membakar.

"Bila terpaksa harus membakar, usahakan apinya dibuat dalam skala kecil saja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres.com